Meski Hamil 7 Bulan, Sa Tetap Dipaksa Jajakan Tubuhnya
PEKANBARU, oketimes.com - Setelah setengah tahun menghilang, seorang gadis yang masih ABG berinisial Sa (18) pelajar siswi yang hilang sejak bulan puasa 2013 lalu akhirnya ditemukan kembali oleh keluarganya di lokalisasi Bukit Mas desa Gadingsari kecamatan Tapung Hulu, kabupaten Kampar dalam kondisi hamil 7 bulan.
Informasi yang berhasil dihimpum riaueditor.com dari Krisnakhan, abang Sa, Kamis (06/2) sore, sambil menangis menceritakan kisah yang menimpa adiknya, walaupun telah hamil 7 bulan, Sa tetap dipaksa untuk menjajakan tubuhnya.
"Adik saya menghilang sejak awal bulan Juli 2013 lalu, saat bulan puasa. Kami juga sudah mencarinya kemana-mana. Dan belakangan, pihak keluarga mendapatkan kabar jika adik saya berada di sebuah rumah di lokalisasi," tutur Krisnakhan.
Dijelaskan Krinakhan, saat pihak keluarga menemukannya, adik saya sudah dalam kondisi hamil tujuh bulan dan kondisinya sangat miris. "Dari pengakuan adik saya, dirinya masih tetap dipaksakan untuk melayani tamu walau kondisinya hamil 7 bulan," ujar Krisnakhan dengan isak tangis.
Melihat penderitaan adik saya yang sangat berat, selanjutnya kami lalu mencoba melaporkan perkaranya ke kantor Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Pekanbaru.
Namun, untuk menempuh proses jalur hukumnya, oleh pihak P2TP2A kami diarahkan untuk melaporkan peristiwa tersebut ke Polres Kampar.(dm/RE)
Komentar Via Facebook :