Pasang Tenda untuk Acara Halal Bihalal

1 Kritis Tiga Lemas, Empat Warga Bagan Besar Dumai Tersengat Arus Listrik Tegangan Tinggi

Tiga dari empat korban tersengat listrik tegangan tinggi saat menjalani perawatan medis di rumah sakit terdekat pasca tersengat listrik, Sabtu 23 Juni 2018 sore, sekira pukul 16.00 WIB.

Dumai, Oketimes.com - Pasang tenda untuk acara halal bihalal, empat warga Jalan Soekarno-Hatta Gg. Damai RT 020 Kelurahan Bagan Besar Kecamatan Bukit Kapur, Dumai, tersengat arus listrik tegangan tinggi saat memasang tenda di Jalan Soekarno-Hatta Simpang Auri Keluhan Bukit Nenas, Sabtu 23 Juni 2018 sore, sekira pukul 16.00 WIB.

Keempat korban tersengat arus listrik itu, adalah Imam Baharuddin (50) tahun, Wiyono (47), Dimas Aryo (48) dan Rian Novrianto (25), yang keseluruhannya warga Jalan Soekarno Hatta Gg. Damai RT 020 Kelurahan Bagan Besar Kecamatan Bukit Kapur.

Dari keempat korban yang tersengat listrik, kondisi yang paling parah dialami oleh Imam Baharuddin (50) tahun yang kini kondisinya kristis yang kini tengah dilarikan ke RSUD Dumai. Sedangkan tiga korban lainnya hanya mengalami luka lemas luka bakar yang saat ini dirawat di Puskesmas Bukti Kapur.    

Informasi yang dirangkum di Bidang Humas Polda Riau, sebelum keempat korban tersengat arus listrik tegangan tinggi, keempat korban tengah memasang rangka tenda yang terbuat dari besi, untuk diadakan acara halal bihalal bertempat di Jalan Soekarno-Hatta Simpang AURI Kelurahan Bukit Nenas Kecamatan Bukit Kapur.

Setelah rangka tenda yang terbuat dari besi selesai dipasang, kemudian korban Imam Baharuddin naik keatas rangka tenda untuk memasang galangan/rangka di bagian atas tenda.

Selanjutnya, korban Wiyono memberikan sebatang besi bagian atas tenda kepada korban Imam Baharuddin. Usai rangka besi tersebut berada ditangan korban Imam Baharrudin, korba membawa besi sambil berjalan diatas rangka tenda, dan tanpa disadari mengenai kabel listrik tegangan tinggi yang ada diatas.

Akibat ranngka besi tersebut mengenai kabel listrik tersebut, seketika itu juga empat korban tersengat lsitrik dan mengeluarkan percikan api dan terlempar kebawah tanah. Akibatnya, keempatnya pun nyaris tewas, dan terkapar dibawah tanah.

Warga lainnya yang juga melihat peristiwa tersebut, langsung menolong keempat korban ke Puskemas Bukti Kabur.  Sementara korban Imam Bahruddin yang juga sempat dibawa ke Puskesmas, terpaksa dilarikan ke RSUD Dumai karena kondisi disekujur tubunya mengalami laka bakar dan nayaris tewas.   

Kepala Bidang Humas Polda Riau AKBP Sunarto SIK saat dikonfirmasikan Sabtu 23 Juni 2018 malam, membenarkan adanya peristiwa 4 korban yang mengalami tersengat arus listrik tegangan tinggi saat hendak memasang tenda di Jalan Soekarno-Hatta Simpang Auri Keluhan Bukit Nenas, Sabtu 23 Juni 2018 sore, sekira pukul 16.00 WIB.

"Ya benar, kejadinnya tadi sore, dan saat ini para korban sudah dibawah ke rumah sakit terdekat, untuk mendapat peraatan medis," singkat Sunarto.

Ditanya, akibat kejadian tersebut adakah yang mengalami korban jiwa atau meninggal dunia, Sunarto belum bisa menjelaskan terkait hal itu, sebab kondisi seorang korban yang kritis memang ada satu orang korban yang saat ini memasuki fase kritis dan mendpat perawatan medis di RSUD kota Dumai. (ars)