Paslon DR Syahril-Said Zohrin Nomor Urut 1

Paslon DR Syahril-Said Zohrin Nomor Urut 1.

Pekanbaru, Oketimes.com - Rapat Pleno KPU dengan agenda pencabutan dan penetapan nomor urut peserta calon Walikota-Wakil Walikota Pekanbaru pada Pilwako Pekanbaru 2017, yang berlangsung di Hotel Pangeran Pekanbaru, Selasa (25/10/16). Pasangan DR Syahril-Said Zohrin yang maju melalui jalur perseorangan atau Independen ditetapkan menjadi nomor urut satu (1)  peserta Pilwako Pekanbaru 2017.

DR Syahril, mantan Kepala sekolah SMKN 2 Pekanbaru dan saat ini sebagai Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Riau yang tampak tenang dan santai dalam pidato politiknya menyebutkan, bahwa nomor satu merupakan nomor keberuntungan dan semoga diberkati Allah.

"Saya bersama Said Zohrin bisa maju pada Pilwako Pekanbaru yang akan berlangsung tahun 2017 karena dukungan masyarakat kota Pekanbaru", terangnya.

Menurut Syahril, dirinya bersama Said Zohri maju pada Pilwako Pekanbaru dengan Visi Misi "Mantab di kita senang di hati masyarakat". Artinya seluruh program kerja harus sesuai dengan kepentingan masyarakat,  terangnya.

Dalam kesempatan tersebut, Aliashar SH selaku Sekretaris tim pemenangan pasangan DR. Syahril-Said Zohrin menyebutkan,  sejak proses pendaftaran berkas Bacalon Walikota - Wakil Walikota Pekanbaru ke KPU hingga pencabutan nomor urut peserta, pasangan DR. Syahril-Said Zohrin tetap nomor satu (1), terangnya.

Diuraikan Ali Ashar SH, mulai pembuatan ligo atau iklan menuju Pekanbaru satu,  pendaftaran kr KPU, perbaikan dokumen syarat pendaftaran, setiap sidang pleno di KPU, kita tetap dipanggil nomor satu, pendaftaran pengawal pribadi calon di Polresta Pekanbaru, tetap paling awal. Dan hari ini, saat pencabutan nomor undian dan nomor peserta pada Pilwako tetap nomor satu, urainya.

Dikatakan Ali lagi, peristiwa tersebut bisa dikatakan keajaiban ditambah lagi dengan dukungan masyarakat kota Pekanbaru yang menghantarkan DR Syahril-Said lolos dalam proses pencalonan. "Kami optimis DR Syahril akan tetap mejadi nomor satu dalam perolehan suara pada Pilwako mendatang," sebutnya.

Ditanya peluang pada Pilwako mendatang. Menurut Ali Ashar, melihat kondisi peserta calon, yakni dua pasang dari jalur independen dan dua pasang dukungan partai politik, maka kami optimis akan mampu meraih suara sebesar 35 persen dari jumlah pemilih, sebutnya optimis. (jsn)