Kepsek MTSN Kuntu Klarifikasi Soal Pungutan Parkir

Suasana tatap muka antara pihak sekolah dengan walimurid MTSN Kuntu Kecamtan Kmapar Kiri, Kabupaten Kampar, Riau, Jumat (21/10/16).

Kampar, Oketimes.com - Hampir sebulan usai diberitakan, MTSN Kuntu Kecamatan Kampar Kiri Kabupaten Kampar akhirnya mengundang seluruh walimurid. Tujuannya untuk mengklarifikasi pungutan uang pembangunan tempat parkir.

Informasi ini disampaikan salah seorang walimurid MTSN Kuntu, DP (35) kepada wartawan di Pekanbaru melalui sambungan selular, Jumat (21/10/16).

Ia mengatakan, klarifikasi terkait pungutan pembangunan tempat parkir itu dipimpin langsung oleh Kepala Sekolah (Kepsek) MTSN Kuntu, Sahlan Putra Tama didampingi Ketua Komite Sekolah.

Dalam laporan keuangan Komite, pertanggal 20 Oktober 2016 tersebut MTSN Kuntu memperoleh uang masuk yang terkumpul dari sumbangan orangtua walimurid yang sudah lunas membayar sebesar Rp 16.920.000. Sedangkan pengeluaran sebesar Rp 16.737.00 yang terdiri dari biaya pembangunan tempat parkir sebesar Rp 11.737.00 dan biaya persiapan HUT penegerian MTSN Kuntu yang ke-7 sebesar Rp 5 juta.

Sumber yang identitasnya minta dirahasiakan itu mengungkapkan, sejak berita pungutan itu mencuat ke permukaan, Sahlan Putra Tama tampak was-was. Terlebih karena gencarnya isu pemberantasan pungli akhir-akhir ini.

Menariknya, ketika hal itu kembali dikonfirmasi, Sahlan Putra Tama tetap memilih bungkam. Pesawat selularnya yang dicoba dihubungi tak kunjung diangkat.

Sebelumnya, salah seorang walimurid Tsanawiyah Negeri (MTSN) Kuntu Kecamatan Kampar Kiri Kabupaten Kampar mengeluhkan kebijakan sekolah. Pasalnya, pungutan yang dilakukan pihak sekolah dinilai mengada-ngada dan tanpa melibatkan walimurid. (dn/fin)


Tags :berita
Komentar Via Facebook :

Berita Terkait