Dewan Dukung Penertiban PKL Jalan Alimuddinsyah, Teratai dan Seroja

Jhon Romi Sinaga, Anggota Komisi III DPRD Pekanbaru.

Pekanbaru, Oketimes.com - Aksi penertiban Pedagang Kaki Lima (PKL) yang dilakukan Tim Yustisi di Jalan Alimuddinsyah, Teratai dan Seroja, Senin, (19/9/16) mendapat apresiasi dari DPRD Kota Pekanbaru. Pasalnya, banyak badan jalan dipergunakan yang tidak sesuai dengan peruntukannya.

Demikian disampaikan Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru, Jhon Romi Sinaga pada Wartawan di kantornya, Senin (19/9/16). Ia mengapresiasi upaya Pemko yang menertibkan PKL yang berjualan di badan jalan dan mengarahkan ketempat yang sudah disiapkan.

"Selama ini kita merasakan, tempat berjualan oleh PKL sekarang (badan jalan) tidak sesuai peruntukkannya. Apalagi sekarang volume kendaraan sekarang makin padat. Dimana-mana macet. Sudah saatnya jalan itu di fungsikan sesuai peruntukkannya," kata Romi.

Romi juga berharap, para pedagang harus mengikuti aturan yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, sesuai dengan regulasinya. Apalagi, Pemko sendiri telah menyiapkan lokasi dan tempat berjualan.

"Akses jalan diperuntukkan bagi pengendara lalu lintas dan pejalan kaki, bukan untuk berjualan. Apalagi pemerintah sudah siapkan lokasi tempat berjualan," terangnya.

Menurut Romi, apa yang dilakukan oleh Pemko Pekanbaru sekarang telah benar. Sebab, penertiban PKL di badan jalan dilakukan karena berkaitan dengan hak hidup orang banyak.

"Pemerintah bagus melaksanakan (Penertiban PKL). Jangan hanya jalan teratai saja, seluruh badan jalan di Pekanbaru yang dijadikan lokasi berjualan mestinya ditertibkan dengan baik," pintanya.

Selain itu, Politisi dari PDI-P itu juga mengingatkan, agar dalam penertiban jangan ada benturan fisik. Lakukanlah dengan cara-cara santun dan elegan.

"Jangan arogan. Bagaimana tim yustisi melakukan pendekatan secara persuasif supaya penertiban berjalan dengan baik, kita tidak mau ada bentrokan," jelasnya.

Terkait keluhan pedagang yang mengaku kalau lokasi tempat yang disiapkan oleh Pemko Pekanbaru sangat sepi dari pembeli, dia menyebut bahwa tidak ada pasar yang sepi dari pembeli.

"Dimana ada orang berjualan, pasti ada yang datang. Kalau ada tempat masyarakat pasti akan datang. Sekarang ini, bagaimana orang mau membeli, parkir mobil di Jalan teratai itu saja tidak ada lagi, mobil susah masuk. Makanya haris dilakukan pembenahan," ungkapnya.

Selain itu, dia juga meminta agar fungsi terminal yang ada di Jalan Alimudinsyah yang dijadikan lokasi berdagang PKL, segera ditertibkan dan difungsikan seperti sediakala.

"Terminal disesuaikan sesuai fungsinya lagi, sehingga kedepan tidak ada lagi yang namanya kemacetan," tutupnya. (eza)