Kacab PLN Diganti, Pemadaman di Rohul Kian Gencar

Ilustrasi

Rokan Hulu, Oketimes.com - Sepekan menjabat sebagai Kepala PT PLN (persero) Pasir Pengaraian Deni Irawan belum memberikan pelayanan yang signifikan kepada konsumen. Buktinya, sejak, Sabtu (30/7) sekitar pukul 17.00 WIB hingga Minggu (31/7/16) pagi listrik di enam kecamatan di Rohul mati total.

Hal tersebut mengakibatkan aktifitas masyarakat di enam kecamatan tersebut lumpuh total, dan sebagian dari masyarakat juga mengeluh akibat pemadaman listrik, mereka terpaksa mengeluarkan biaya tambahan untuk membeli minyak Genset.

Seperti yang diutarakan, salah seorang warga Desa Ujungbatu Timur, Amirullah Lubis yang mengutarakan kekesalannya akibat pemadaman listrik oleh PLN yang sudah melebihi batas. Selain itu, dirinya juga sangat menyayangkan pihak PLN tidak ada memberikan informasi kepada konsumennya sebab dari pemadaman listrik tersebut.

"Kalau memang ada kendala di lapangan hendaknya pihak PLN memberikan informasi kepada konsumennya. Jangan ketika konsumen yang terlambat membayar rekening langsung diberikan tindakan," tegas Amir, Minggu siang.

Dirinya juga menerangkan, padamnya listrik, bukan hanya membuat aktifitas di rumah terganggu. Lebih dari pada itu, ia mengakui terpaksa mengeluarkan biaya tambahan untuk membeli minyak genset.

"Terus begini, konsumen mana yang tahan. Sudahlah, pembayaran rekening PLN tak boleh telat, namun pelayanan kepada konsumen hancur-hancuran," paparnya.

Hal senada juga disampaikan, warga Desa Koto Tandun, Isro menyampaikan, sejak kepala PLN diganti, pelayanan yang maksimal belum dapat ditunjukkan pejabat baru PT PLN Pasir Pengaraian Deni Irawan. "Semakin diganti Bos PLN Rohul ini, pelayanannya bukan semakin baik," keluhnya.

Hingga berita ini dimuat, pihak PLN Pasir Pengaraian belum dapat dikonfirmasi terkait permasalahan pemadaman listrik yang melanda enam kecamatan sepeti di Kecamatan Ujungbatu, Tandun, Kabun Rokan IV Koto, Pendalian IV Koto, Pagaran Tapah Darussalam, dan Kunto Darussalam, Rohul. (ys)