Dewan Ragukan Kualitas Daging Beku Bantuan Pusat

Ilustrasi, daging beku.

Pekanbaru, oketimes.com - Guna menekan harga daging sapi yang melonjak tinggi, Pemerintah pusat memberikan bantuan daging beku impor ke sejumlah daerah di Indonesia termasuk ke Pekanbaru, dengan harga jauh lebih murah jika dibandingkan dengan harga daging potong segar lokal.

Dengan alokasi daging itu diharapkan dapat menstabilkan harga kebutuhan pokok terutama daging dipasaran, serta dapat memenuhi permintaan konsumen. Namun menyikapi kebijakan Pemerintah Pusat ini, DPRD Pekan baru meragukan kualitas daging beku impor yang saat ini sudah dipasarkan di Pekanbaru.

"Yang bagus itukan memang daging potong langsung dan masih segar, sebab daging beku ini memang murah tapi belum tentu terjamin kualitasnya," demikian disampaikan Tarmizi Ahmad, Wakil Komisi I DPRD Kota Pekanbaru, kemarin.

Menurut Politisi Nasdem ini lagi, Seharusnya, sebelum sampai ketangan konsumen atau masyarakat, pemerintah harus menjamin betul produk yang diimpor tersebut, apakah sudah memenuhi standar, seperti sistem penyembelihan, sistem pengemasan, pengiriman dan yang paling penting itu menjamin kehalalannya.

"Daging beku inikan datangnya dari luar yang kita tidak tau sistem penyembelihannya, sistem pembuangan kulit dan sebagainya, apakah memenuhi standarisasi atau tidak kitakan tidak tau," jelasnya.

Menurut Tarmizi lagi, sebaiknya daging impor ini didatang dari negara-negara yang memang sudah bekerjasama dengan lembaga-lembaga terkait di Indonesia seperti Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan, dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia (LPPOM-MUI) terkait kehalalan daging.

"Inikan tidak, Pemerintah langsung beli daging dari negara luar yang kita belum tau standarisasinya, lalu dijual kemasyarakat, kitakan was-was juga untuk membeli daging beku ini, seharunsyakan tidak hanya murah, tapi juga harus ada jaminan dari pemerintah buat kita para konsumen bahwa daging beku ini aman untuk dikonsumsi," ungkapnya. (eza)


Tags :berita
Komentar Via Facebook :

Berita Terkait