Penampilan Tari Kompang Hardiknas 2016 di Siak Pecahkan Rekor Muri

Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2 Mei 2016 di Kabupaten Siak mendapat pujian atas penampilan 1500 Pemain Kompang dan 2500 penari Tari Persembahan yang di gelar selepas upacara Peringatan Hari Hardiknas 2016 di Lapangan Tugu depan Istana Siak, Senin (2/5/2016).

Siak, Oketimes.com - Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2 Mei 2016 di Kabupaten Siak mendapat pujian atas penampilan 1500 Pemain Kompang dan 2500 penari Tari Persembahan yang di gelar selepas upacara Peringatan Hari Hardiknas 2016 di Lapangan Tugu depan Istana Siak, Senin (2/5/2016).

Penampilan Kesenian Kompang dan Penari Tari persembahan itu yang dibawakan oleh anak-anak TK dan memecah Rekor Muri. Rekor Muri yang diperoleh oleh Pemkab Siak ini merupakan kali yang kedua setelah meraih rekor Muri diacara Seribu Pemasak Bubur Asuro yang terpanjang di Indonesia pada tahun 2014 yang lalu.

Selain dimeriahkan perlombaan untuk berbagai cabang yang disajikan panitia bagi pelajar SD sampai dengan jenjang SMA, juga akan dimeriahkan dengan atraksi budaya Melayu.

"Peringatan Hardiknas kali ini akan dimeriahkan dengan 1.500 kompang dan 2.500 penari Tari persembahan ini sangatlah fantastik," terang Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Siak, Kadri MPd, Senin siang.

Dikatakan Kadri, peringatan hari pendidikan nasional merupakan hari  yang sangat bersejarah bagi bangsa ini, terutama bagi pelaku pendidikan masa lalu yang sudah berjuang keras. Terkait itu generasi penerus yang ada saat ini dituntut harus bisa menjadi pintar.

Menurutnya peringatan hari yang penuh bermakna ini disemarakkan dengan penampilan tari dan kesenian kompang dinilai wajar. Apalagi daerah tersebut merupakan salah satu pusata hasanah budaya melayu Riau. Serta layak medapatkan rekor Muri atas penampilan 1500 orang peserta Kompang dan 2500 orang penari Tari Persembahan menghiasi acara Hardiknas Tahun ini.

"Apa yang kita lakukan ini bukan untuk mencari sensasi, akan tetapi merupakan upaya dari Dinas pendidikan dan kebudayaan untuk menyemarakkan dan memeriahkan hari pendidikan nasional," ucapnya. (man)