Gereja di Malaysia Diserang Bom Molotov

INTERNASIONAL,oketimes.com- Ketegangan antara umat Muslim dan Kristiani di Malaysia semakin meningkat setelah dua bom molotov dilemparkan orang tak dikenal ke sebuah gereja di negara bagian Penang. Serangan ini terjadi pada Senin, 27 Januari 2014, pagi waktu setempat.

Dilaporkan Channel News Asia, hanya satu bom molotov yang berhasil meledak, sedangkan bom lainnya terjatuh di rerumputan. Tidak ada yang terluka dalam serangan ini. Ledakan hanya menimbulkan kerusakan kecil.

Serangan ini terjadi di tengah ketegangan sengketa kata »Allah”. Sebagian umat Islam di Malaysia mereasa keberatan jika kata tersebut digunakan dalam Alkitab berbahasa Melayu. Mereka mengklaim, kata yang merujuk kepada Tuhan itu hanya boleh digunakan oleh umat Muslim.

Politisi dari kedua belah pihak mengutuk serangan itu dan mendesak untuk tetap tenang karena polisi mulai melakukan penyelidikan. Sementara penyelidikan sedang dilakukan, polisi meminta semua pihak untuk tidak melompat ke kesimpulan apapun.

Menurut rekaman CCTV, bom ini dilemparkan oleh dua orang yang berboncengan di sepeda motor. Namun, polisi masih belum berhasil mengidentifasi kedua pelaku.

Sebelumnya, sebuah spanduk kontroversial dengan kata »Allah” ditemukan di tiga gereja  di Penang. Spanduk tersebut dipasang oleh sejumlah LSM Muslim di Penang dari Partai UMNO.

Sejumlah pengamat dan tokoh agama di Malaysia meminta pemerintah untuk menyelesaikan masalah ini dengan arif. Ketegangan agama merupakan isu sensitif di Malaysia.tempo.co


Tags :berita
Komentar Via Facebook :

Berita Terkait