Murkan: Sektor Perikanan-Kelautan Jadi Fokus Utama HNSI Tingkatkan PAD Rohil

Wakil Ketua Fraksi Golkar Plus Murkan Muhammad berdialog dengan paniti Muscab HNSI Rohil diruangan kerjanya, Selasa siang

Bagansiapiapi, Oketimes.com - Dampak devisit anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) kabupaten Rokan Hilir tahun 2016 yang disebabkan pengurangan dana bagi hasil (DBH) sebesar Rp 813 Milyar menjadi perhatian berbagai kalangan. Tidak terkecuali bagi anggota DPRD kabupaten Rokan Hilir, Murkan Muhammad.

"Ini merupakan sejarah kelam bagi kabupaten Rokan Hilir, karena devisit anggaran," kata Murkan pada awak media, Selasa (5/4/16) di Bagansiapiapi.

Dirinya mengaku prihatin dan akan mencoba bersama pemerintah, untuk bersinergi menggenjot pendapatan asli daerah (PAD).

Murkan yang juga calon kuat Ketua DPC Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Rohil yang telah di daulat oleh 10 dari 13 dewan pimpinan ranting (kecamatan) HNSI Rohil. Memiliki misi dan menginginkan HNSI, siap menjadi organisasi massa kini dan menjadi pelopor dalam peningkatan PAD, salah satunya sektor Perikanan dan Kelautan di Rohil.

"Iya, Perikanan dan Kelautan menjadi Fokus utama kita dalam peningkatan pendapatan asli daerah," papar Murkan.

Menurrutnya, HNSI bersama DPRD Kabupaten Rokan Hilir akan berdiskusi bersama pemerintah untuk segera mendirikan TPI (tempat pelelangan ikan) secara bertahap.

"Dari situ kita akan mengambil dana bagi hasilnya, apakah itu berbentuk pajak ataukah retribusi, tergantung pada kesepakatan bersama," ujarnya.

Ditambahkan, Indonesia adalah negara yang memiliki ribuan pulau dan pantai terpanjang kedua di dunia, lautan tropis dam sumber daya Kelautan dan Perikanan yang merupakan salah satu modal dasar pembangunan nasional yang sangat besar nilainya.

"Oleh karena itu harus dikelola dengan baik dan benar untuk sebesar-besarnya bagi kemakmuran rakyat Nelayan Indonesia. Begitu juga halnya dengan kabupaten Rokan Hilir," ungkap Murkan.

Untuk itu, dia mengucapkan ribuan banyak terimakasih kepada pihak yang telah memberikan dukugan dan mencalonkan dirinya untuk menjadi orang nomor satu di DPC HNSI Rohil.

"Syukurlah, sampai sekarang 10 dari 13 ranting yang telah memberikan dukungannya kepada saya, dan mereka komit bahkan mereka sudah ada yang sebagian surat pernyataan dukungan secara tertulis kepada saya. Semoga ini menjadi langkah awal dan babak baru untuk seluruh Nelayan Rokan Hilir, baik itu nelayan tangkap maupun nelayan budidaya," tutup Murkan. (rd/hen)