Ditembak Polisi, Perampok Toko Emas Mulia Tewas

PEKANBARU, oketimes.com-- Kepolisian Daerah Riau bekerja sama dengan Polda Palembang, berhasil meringkus pelaku perampokan toko emas Mulia di Jalan Sudirman Pekanbaru yang terjadi, Minggu siang (20/4) lalu, sekitar pukul 13.00 WIB.

Dari ke empat tersangka komplotan bandit bersenjata api ini, seorang diantaranya tewas ditembak saat penyergapan di Dusun I, Kelurahan Sugi Waras, Kecamatan Babat Toman, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan.

"Satu tersangka bernama Moris, bandit asal Sumatera Selatan, tewas ditembak karena berusaha melarikan dan melawan petugas saat akan ditangkap petugas dikampung halamannya," kata Kapolda Riau, Brigjen Condro Kirono dalam jumpa pers, Kamis (08/5) di Mapolda Riau, jalan Sudirman.

Sedangkan tiga tersangka lainnya berhasil diamankan yakni, Roni Fadila dan Leri Nardo Wijaya, ponakannya, seorang PNS yang berdinas di Satpol PP Provinsi Riau serta Sundari, istri Roni Fadila.

Tersangka Roni Fadila dibekuk petugas gabungan Polda Riau dan Polresta Pekanbaru serta Polda Palembang di rumah tersangka Moris di Dusun I, Kelurahan Sugi Waras, Kecamatan Babat Toman, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan.

Sedangkan Sundari, istrinya ditangkap didaerah Semarang, Jawa Tengah. Selama ini pasangan pasutri tersebut tinggal di daerah Duri, kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis.

"Leri Nardo kita amankan dirumah mertuanya didaerah Kecamatan Rumbai Pesisir, setelah tersangka Roni Fadila berhasil ditangkap Jajaran Satreskrim Polresta Pekanbaru di Kecamatan Babat Toman, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan," ujar Kapolda Riau.

Dalam kasus perampokan ini, Brigjen Pol Condro Kirono menjelaskan, bahwa komplotan rampok bersenpi tersebut sebanyak 6 orang. Saat ini dua tersangka lainnya sedang dalam pengejaran petugas.

"Mereka itu bandit asal Sumatera Barat, saat merampok di toko emas Mulia di Jalan Sudirman, dilapangan mereka bertindak sebagai eksekutor. Dan saat ini masih kita kejar," kata Condro Kirono.

Barang bukti yang berhasil diamankan dari para tersangka adalah sisa emas hasil rampokan, dua pucuk pistol jenis Revolfer dan FN dan dua unit mobil, yakni Toyota Kijang Innova dan Nissan X-Trail warna hitam. Dua unit mobil ini diduga merupakan mobil rental dan dipakai untuk kejahatan.(dm/bm)