2015, PAD RSUD Selasih Meningkat

Ilustrasi

Pelalawan, Oketimes.com - Setelah setahun menjadi pola Keuangan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) diberlakukan pada awal Januari 2015 hingga akhir Desember 2015, PAD yang dihasilkan RSUD Selasih Pangkalan Kerinci hingga akhir Desember ini mencapai Rp10 milIar lebih.

Demikian disampaikan dr. Ahmad Krinen, Direktur Selasih Pangkalan Kerinci kepada Riaueditor.com, Selasa (29/12/2015). Menurutnya, pemasukan RSUD Selasih tetap masuk kategori PAD, namun dana tersebut dikelola langsung oleh RSUD Selasih.

"Pendapatan RSUD Selasih dari sejumlah sektor diantaranya pelayanan, kontrak ATM, kerjasama pihak ke 3 dan lain sebagainya. Awalnya target PAD dalam APBD murni hanya Rp6,5 miliyar, namun di APBDP sudah menjadi Rp 10 Miliar lebih," ungkapnya.

Dilanjutkan Ahmad Krinen, pada tahun 2015 ini, RSUD juga mendapat bantuan APBN sebesar Rp15 miliar, dari Kementerian Kesehatan, berupa kelengkapan alat kesehatan seperti incubator, tempat tidur, Broncoskop, lampu dan lainnya.

"Bantuan yang diserahkan pusat ini, tak lain merupakan penunjang menjadikan RSUD Selasih Pangkalan Kerinci, sebagai pusat rujukan regional VI Kabupaten setelah RSUD Siak, Inhu, Inhil ,Kuansing," ucapnya.

Ahmad Krisnen juga menyebutkan tahun depan target PAD RSUD Selasih sebesar Rp 17 miliar. Hal ini sesuai komitmen yang sudah direncanakan. Apalagi tahun depan pelayanan RSUD sudah dipersiapkan diberbagai lini sektor, seperti pola tarif VIP, pungut sampah pembakaran insinirator.

"Begitu juga dengan pelayanan, pengelolaaan parkir, pengelolaan kafe-kafe, laundry, CSSD untuk mensterilkan alat kesehatan dan sebagainya. Kita juga akan membangun ruang Inap 2 lantai tahun 2016. Kita masih menunggu DIPA jadi pusat," tukasnya. (zoel)