Seorang Oknum Polisi

Hasil Razia Gabungan `Kampung Narkoba` di Pekanbaru Amankan 23 Warga

Sebanyak 23 orang pria, seorang diantaranya oknum polisi berinisial Brigadir B, diamankan petugas gabungan dalam razia gabungan yang digelar, Sabtu (10/10) sekitar pukul 16.00 WIB, warga Kelurahan Kampung Dalam, Kecamatan Senapelan, Pekanbaru.

Pekanbaru, Oketimes.com - Sebanyak 23 orang pria, seorang diantaranya oknum polisi berinisial Brigadir B, diamankan petugas gabungan dalam razia gabungan yang digelar, Sabtu (10/10) sekitar pukul 16.00 WIB, warga Kelurahan Kampung Dalam, Kecamatan Senapelan, Pekanbaru.

Ke-23 orang yang diamankan itu terindikasi pengguna narkoba yang rata-rata merupakan warga Kelurahan Kampung Dalam, Kecamatan Senapelan. Kepada oknum polisi yang terjaring razia, Wakapolresta Pekanbaru, AKBP Sugeng Putut Wicaksono Sik sempat mengucapkan " Selamat berpisah dari keluarga besar Polri," kepada Brigadir B, saat di gelandang petugas dari sebuah rumah seorang bandar menuju ke kantor BNNP Riau.

Tim berhasil mengamankan 23 orang penyalahgunaan narkoba, ratusan personil gabungan bersenjata lengkap yang merazia 'Kampung Narkoba' di Pekanbaru ini belum berhasil mengamankan barag bukti narkoba. Walau hampir semua ruangan dan kamar serta seisi dapur di rumah yang diduga bandar di geledah petugas. Kuat dugaan para bandar telah duluan kabur sebelum ratusan personil bersenjata lengkap tiba.

" Kita hanya mengamankan beberapa kamera CCTV dan receiver untuk selanjutnya dijadikan sebagai bahan penyelidikan. Ini kita lakukan sebagai upaya pencegahan terhadap maraknya peredaran narkoba di Pekanbaru, khusunya wilayah Kampung Dalam. Sedangkan untuk oknum polisi yang terjaring, akan kita tindak dan kalau perlu kita usulkan untuk dipecat," tegas Kapolresta Kombes Pol Aries Syarief Hidayat pada awak media usai razia digelar.

Masih menurut Kapolresta, untuk kawasan dugaan Kampung Dalam sebagai kawasan home industri narkoba belum terbukti. " Kita duga, daerah Kampung Dalan ini hanya sebagai titik distribusi. Hampir sama dengan Kawasan Pangeran Hidayat yang pernah kita razia sebelumnya," terangnya.

Terpisah, Kasat Narkoba Polresta Pekanbaru, Kompol Iwan Lesmana Riza mengatakan, penggerebekan yang dilakukan di Kampung Dalam tersebut, berkat informasi dari hasil pengembangan yang dilakukan satuannya selama ini. Dimana, sebagian narkoba itu barasal dari Kampung Dalam.

" Kita mencurigainya disana (kampung dalam,red), sehingga dengan penggerebekan yang kita lakukan hari, ini dapat mengubah paradigma masyarakat selama ini, jika Kampung Dalam merupakan sarang para bandar besar narkoba," imbuhnya.

Penggerebekan yang dilakukan ratusan personil gabungan bersenjata lengkap dari Polresta Pekanbaru, Sat Brimobda Riau, BNNP Riau, POM AU dan POM AD, sempat membuat masyarakat yang tinggal di seputaran wilayah Kampung Dalam geger.

Pantauan media ini dilokasi penggerebekan, satu persatu rumah yang diduga milik bandar dilengkapi dengan kamera CCTV disasar petugas, malah ada rumah bandar yang ditinggal penghuninya dibongkar paksa oleh petugas menggunakan linggis. (XXX)


Tags :berita
Komentar Via Facebook :