Kabut Asap Tebal, CFD Ditiadakan Polantas Himbau Pedagang Jalanan

Sat Lantas Polresta Pekanbaru menghampiri para pedagang, memberikan pengertian dan himbauan, bahwa akibat kabut asap untuk sementara area Car Free Day di tiadakan, Minggu (13/9/2015).

Pekanbaru, OKETIMES.COM - Asap tebal yang masih menyelimuti Kota Pekanbaru pada hari Minggu (13/9), terlihat jelas, jarak pandang pun terbatas, papan status indeks standart pencemaran udara juga menunjukkan level berbahaya. Imbas dari kabut asap tersebut maka untuk sementara area Car Free Day ditiadakan sampai dengan membaiknya kondisi cuaca dan memungkinkan untuk dibukanya kembali area Car Free Day.

Meskipun cuaca buruk akibat kabut asap, namun ada sebagian pedagang kaki lima yang masih menggelar dagangannya di area Car Free Day di Jalan Diponegoro, menindak lanjuti hal tersebut petugas dari Sat Lantas Polresta Pekanbaru menghampiri para pedagang, memberikan pengertian dan himbauan, bahwa akibat kabut asap untuk sementara area Car Free Day di tiadakan.

Kasat Lantas Polresta Pekanbaru Kompol Zulanda, SIK, melalui Wakasat Lantas AKP Supriyana saat di jumpai di lokasi pada saat memberikan himbauan kepada pedagang mengatakan bahwa demi keselamatan dan juga kesehatan kita menghimbau agar tidak berjualan.

" Kita memberikan pengertian kepada masyarakat, akibat kondisi udara yang buruk asap tebal. Maka untuk sementara area Car Free Day ditiadakan sampai kondisi udara membaik dan memungkinkan untuk di buka kembali. Oleh karena itu kita himbau kepada pedagang, demi kesehatan dan juga keselamatan baik itu pengguna jalan, pejalan kaki, maupun pedagang itu sendiri agar tidak berjualan sepanjang Jalan Gajah Mada maupun Jalan Diponegoro," jelas Wakasat Lantas.

Ia juga bersyukur masyarakat dan pedagang dapat mengerti maksud dan tujuan tersebut, demi keselamatan, keamanan, dan juga kesehatan warga, " Mereka mau megikuti himbauan kita dan perlahan mulai membereskan dagangannya dan meninggal kan lokasi area Car Free Day yang memang ditiadakan," tutup AKP Supriyana. (rls/ari)




Tags :berita
Komentar Via Facebook :