Diduga Akibat Pengaruh Narkoba

Kesal Motornya Mau Dijual, Anak Bakar Rumah Orangtua

Ali Akbar Prakarsa (17) tega membakar rumah orang tuanya di Jalan Inpres RT 01 RW 16 Kelurahan Sidomulyo Timur, Kecamatan Marpoyan Damai, Pekanbaru, karena sang orang tua mengancam akan menjual sepeda motor Honda Supra Fit yang baru dua hari dibeli, Senin (24/8) siang tadi, sekitar pukul 13.30 WIB. Akibat pembakaran itu, rumah orang tuanya, Hasbul Finaldi (51), ludes terbakar.

Pekanbaru, OKETIMES.COM - Ali Akbar Prakarsa (17) tega membakar rumah orang tuanya di Jalan Inpres RT 01 RW 16 Kelurahan Sidomulyo Timur, Kecamatan Marpoyan Damai, Pekanbaru, karena sang orang tua mengancam akan menjual sepeda motor Honda Supra Fit yang baru dua hari dibeli, Senin (24/8) siang tadi, sekitar pukul 13.30 WIB. Akibat pembakaran itu, rumah orang tuanya, Hasbul Finaldi (51), ludes terbakar.

Kapolsek Bukit Raya Kompol Khaidir Bochi melalui PS kanit Reskrim Ipda M Bahari Abdi menjelaskan, awalnya, Senin (24/8) dini hari, orang tuanya menyuruh Ali untuk tidur, namun Ali mengaku kepanasan. Selanjutnya, sang ayah lalu memberikan kipas angin agar sang anak segera tidur. Walau telah menggunakan dua kipas angin, Ali juga tak mau tidur dan beralasan yang sama.

Orang tua Ali merasa heran, kenapa anaknya tak bisa tidur walau telah menggunakan dua kipas angin. Kecurigaan pun timbul, jika Ali menggunakan narkoba. Selanjutnya Ali pun marah dan mengamuk berunjung pertengkaran dengan orang tuanya.

Melihat Ali mengamuk, sang ayah mengancam akan menjual sepeda motor Honda Supra Fit yang baru dibelinya dua hari yang lalu. Selanjutnya, orang tua korban memajang sepeda motor tersebut di teras depan rumahnya dan hal tersebut membuat pelajar di Pasantren Al Ikhwan itu marah.

" Nah, di situlah Ali kemudian mengambil minyak bensin yang ada di rumah dan kemudian menyiramkannya ke pakaian yang ada di dalam kamar rumah, selanjutnya menyulut dengan menggunakan api. Beruntung, api dapat cepat dipadamkan oleh dua unit mobil pemadam kebakaran yang tiba tepat waktu dan tak menghanguskan seisi rumahnya," terang Abdi.

Kendati tak ada korban jiwa, akibat kejadian itu Hasbul Finaldi mengalami kerugian Rp 25 juta, karena sejumlah surat-surat penting, beberapa barang elektronik dan barang berharga lainnya turut terbakar.

" Saat ini pelaku telah kita amankan di Mapolsek Bukit Raya guna penyelidikan lebih lanjut. Orang tua pelaku dan sejumlah saksi juga telah kita mintai keterangannya terkait kasus dugaan dengan sengaja menimbulkan kebakaran," tukas Abdi. (xxx)