Kadispar Bilang, Kesadaran Warga Riau Minim Gali Potensi Wisata

Air Terjun Tanjung di Kabupaten Rokan Hulu.

Pekanbaru, OKETIMES.COM - Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Riau, Fahmizal mengakui kesadaran masyarakat Riau tentang sektor wisata masih minim. Hal ini merupakan tantangan bagi instansinya untuk mendorong sektor pariwisata di Provinsi Riau kedepannya.

" Di Indonesia itu baru beberapa provinsi yang destinasi pariwisata tinggi, seperti Jawa, Bali dan Lombok. Kalau di Sumatera hampir merata belum ada kesadaran masyarakat tentang wisata," kata Fahmizal pada awak media di Kantor Gubri, Senin (03/08/2015).

Oleh sebab itu, sebelum melakukan pengembangan objek wisata di Provinsi Riau, terlebih dahulu pihaknya akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Sehingga pola pikir masyarakat akan wisata tinggi, dan masyarakat bisa berpikir setiap pengunjung ke Riau meghasilkan uang.

" Kalau di Bali itu pengunjung merasa nyaman dan aman, karena masyarakat di sana sangat sadar wisata. Mereka berpikir kalau orang datang itu meghasilkan uang. Jadi turis keluar malam tidak ada orang mengganggu, beda di Sumatera pendatang selalu dimamfaatkan orang lokal," terangnya.

Memang diakui Fahmizal, untuk membangun sadar wisata bagi masyarakat tidak semuda membalikkan telapak tangan. " Di Bukit Tinggi ‎Sumatera Barat (Sumbar) saja sudah 30 tahun menjadi daerah wisata masih kecolongan saat hari-hari besar, apa lagi kita di Riau," katanya.

Disamping itu, lanjut Fahmizal, pihaknya juga akan terus melakukan gebrakan promosi. Sebab kunci dari semuanya adalah dipromosi, agar orang datang ke Riau mengetahui kalau Riau memiliki sektor pariwisata cukup banyak.

" Namun semua itu tidak gampang, butuh waktu panjang untuk mempromosikan semua pariwisata kita. Kalau objek wisata alam, kita tak kalah dengan daerah-daerah lain di Indonesia, ada air terjun, konservasi dan lainnya," tukasnya. (dea)