Calon Kepala Daerah Harus Lebih Aspiratif Terhadap Kemajemukan

SK JABATAN: Doni Apriadi,SH saat menerima SK Jabatan dari PLT Gubri, Arsyadjuliandi Rahman dalam acara sertijab pejabat eselon II di Lingkungan Pemrov Riau, beberapa waktu lalu.

PEKANBARU, OKETIMES.com - Dalam helat Pilkada Kuansing nanti diharapkan Calon Kepala lebih aspiratif terhadap kemajemukan dalam skala lokal. Mengingat dalam skala lokal itu masyarakat terhimpun dalam komponen kenegerian-kenegerian. Tentunya ada trik dan cara dalam penyampaian pesan kepada komponen masyarakat ini agar mendapat simpati.

"Seperti di kenegerian Baserah hingga Cirenti dan Inuman, tentunya aspirasi itu berbeda dengan daerah Lubuk Jambi atau Singingi atau Singingi Hilir," ujar Doni Apriadi, SH dari kalangan IKKS, yang juga pernah menjabat Ketua beberapa waktu lalu, kemarin, saat ditemui dikediamannya di Perumahan Utama Rejosari, Tenayan Raya, Pekanbaru.

Doni, yang juga salah seorang tokoh muda Kuansing bermastutin di Pekanbaru ini menyempatkan untuk berbincang ringan dengan riaueditor.com, terkait agenda politik di Kuansing.

Saat ini, Doni Aprialdi, SH dipercaya oleh Arsyadjuliandi Rahman, Plt Gubernur Riau untuk menempati posisi baru sebagai Kepala Kantor Penghubung Pemprov Riau, di Jakarta, sebelumnya sosok pria berkumis dan senang guyon ini, menjabat selaku Kabiro Umum di Pemrov Riau.

Dikatakannya, jika aspirasi komponen masyarakat itu diabaikan bisa saja sang calon kepala daerah bisa tidak mendapat simpatik dari masyarakat.
"Jika aspirasi itu diabaikan, bisa saja tidak mendapat simpatik. Saya sendiri misalnya berasal dari Baserah, saya berharap tentunya aspirasi masyarakatnya bisa direspon positif, begitu," ujar bapak tiga anak ini.

Diketahui, jabatan Kepala Kantor Penghubung Pemprov Riau di Jakarta ini, adalah untuk kedua kalinya ditempati pria berkulit sawomateng ini. Sedikit perjalanan karirnya sebagai PNS, dimulai sebagai Ajudan Drh Chaidir MM, Ketua DPRD Riau di era terdahulu. (dd)