Reses Perdana

Aseng Jemput Aspirasi Masyarakat Desa Bentaian Rohil

Aseng sapaan akrab dari anggota DPRD Prov Riau, Komisi C bersama masyarakat desa dan majelis perwiritan, Desa Bantaian Hilir, Kecamatan Batu Hampar Kabapaten Rokan Hilir (Rohil) Riau, Jumat (24/4/15).

Batuhampar, OKETIMES.com - Anggota DPRD Provinsi Riau, Ir Siswaja Muljadi alias Aseng melakukan reses perdana di Desa Bentaian Kecamatan Batu Hampar Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) Riau, Jumat (24/4/15.

Kegiatan tersebut dilakukan dalam rangka menjemput aspirasi masyarakat secara langsung, sebab setiap anggota DPRD diwajibkan melakukan reses di enam (6) titik di Daerah pemilihan (Dapil) masing-masing.

Ini diwajibkan guna menjemput bola segala aspirasi di Dapil daerah masing masing dewan. Demikian disampaikan Aseng sapaan akrab dari anggota DPRD Prov Riau, Komisi C pada majelis perwiritan, Desa Bantaian Hilir, Kecamatan Batu Hampar Kabapaten Rokan Hilir (Rohil) Riau, Jum'at (24/4/15). 

Ditambahkan Aseng, dalam reses perdana yang dimulai sejak tanggal 23 April hinnga 30 April 2015 mendatang. Dirinya langsung menuju perkampungan Desa Bantai Kecamatan Bentain Rohil. Didaerah ini dirinya menyerap aspirasi, agar disepanjang Sungai Desa Bentaian dilakukan segera normalisasi sepanjang 7 KM sungai tersebut.
  
"Pada reses perdana ini, saya langsung menuju ke Kecamatan Bentaian, Desa Bentaian Hilir. Disana saya menerima beberapa usulan, salah satunya yaitu, normalisasi sungai Bentain sepanjang 7 KM karena sungai tersebut dinilai menghubungkan 3 Desa, yaitu Bentaian Baru, Bentaian Hilir dan Bentaian Induk," katanya.

Dikatkannya dengan adanya normalisasi sungai tersebut, masyarakat akan termbantu dan dapat mendongkrak perekonomian warga setempat. Karena dinilai Sungai tersebut dapat dimanfaatkan masyarakat untuk bisa membuat kerambah ikan. " Selain itu masyarakat yang ingin bernelayan bisa mencari ikan kelaut lewat Sungai tersebut," ujar Aseng.

Dalam reses tersebut lanjut Aseng, setelah melihat kondisi Sungai, dinilai kini sangat memprihatinkan. Dimana keadaan sungai tersebut kini sudah dangkal dan mengecil, disebabkan lumpur naik kepermukaan dan pinggirian sungai ditumbuhi rerumputan dan pohon-pohon kayu kecil, " Sehingga terjadi penyempitan dan kelihatan tidak pernah di normalisasi dengan pihak mana pun," paparnya.

Selain Sungai Bentaian, masyarakat Kecamatan Batu Hampar juga mengharapkan pelebaran jalan Bentain sepanjang 7 KM, plus pembangunan MTS Nur Hikmah, usulan percetakan sawah serta irigasi agar masyarakat bisa bertanam padi dan mendapat tambahan penghasilan, pembuatan sumur bor untuk penyediaan sarana air bersih serta penyediaan lapangan kerja dan kepastian jelas nasip guru honor Paud.

" Sejauh ini segala aspirasi yang kita jemput langsung dari masyarakat sudah kita data dan kita tampung dalam catatan agenda reses, guna bahan pembahasan kelak di DPRD Prov Riau. Dan apa yang menjadi usulan masyarakat saya akan perjuangkan, guna meningkatkan tarap perekonomian masyarakat," ucap Aseng.

Dalam jemputan aspirasi masyarakat itu, dirinya disambut Kepala Desa Bantaian Hilir, Sufri, tokoh masyarakat Bentaian dan Ibu-ibu perwiritan serta Ibu-ibu majelis taq'lim Desa Bantaian Hilir.

" Sebetulnya banyak yang ingin kita serap aspirasi di desa ini, tapi kita harus berbagi juga dengan masyarat lainnya. Untuk reses tahap dua ini, saya berencana akan ke Kota Bagansiapiapi," cetus Aseng. (ram)