Pilkada Pelalawan, Sorotan Mata Tertuju Ke Abdullah A.Md
H Abdullah A.Md
PELALAWAN, OKETIMES.com - Nama Abdullah A.Md mendadak tenar di Kabupaten
Pelalawan. Ketenaran Abdullah kini menyaingi Zukri, Tamrin dan Anas
Badrun. Berbagai media massa yang yang melakukan survey Balon Bupati dan
Wakil Bupati, nama Abdullah sering diikutsertakan. Hasilnya, saat ini
Abdullah cukup mendapat tempat di hati masyarakat Pelalawan.
Lulusan
terbaik alumni beasiswa RAPP pada masanya ini dikenal warga sebagai
sosok pekerja keras, tidak pernah diam dan kritis terhadap permasalahan
yang ada. Abdullah begitu akrab dengan massa pendukung dan warga.
Dirinya tidak butuh Jadwal agenda dari DPRD untuk bekerja, dengan hanya
seorang diri Abdullah yang kini menjabat sebagai Anggota Komisi I dan
juga sekretaris Fraksi Madani ini sering melakukan kunjungan pribadi ke
berbagai tempat guna menyerap aspirasi masyarakat.
"Media massa
turut serta membesarkan saya. Oleh Karena itu, wartawan bagi saya adalah
mitra serta sahabat. Media massa sebagai kontrol sosial tentunya ikut
menyuarakan kepentingan rakyat. Kita butuh masukan dan informasi dari
rekan-rekan awak media," ungkapnya.
Menurut Abdullah saat
diwawancara riaueditor.com beberapa waktu lalu, bahwa peran komisi di
DPRD adalah pengawasan legislasi serta badgeting (APBD)." Jadi sudah
sewajarnya Komisi tidak mesti bergantung dengan jadwal. Pengawasan itu
harus dilakukan setiap hari. Menyerap aspirasi masyarakat patut
diutamakan sebagai Wakil Rakyat," paparnya.
Abdullah mengaku
desakan untuk maju di Pilkada serentak Kabupaten Pelalawan Desember 2015
mendatang sangatlah besar baik dari Internal maupun eksternal.
"Kita
lihat saja dulu perkembangan dinamika politiknya seperti apa. Masa
pendaftaran kan masih panjang hingga akhir Juli. Kita yang realistis
sajalah, paling tidak sebagai Balon Wakil Bupati," ujarnya.
Dikatakan
Abdullah, dirinya sudah berkecimpung di politik sejak 2002, yang
dulunya masih Partai Keadilan. "Jika ada yang mengkritik aaya masih anak
baru rasanya juga tidak begitu juga, kalau ada yang bilang saya
ambisius ya silahkan saja. Masyarakat lebih bisa menilai. Kita bukan
kader yang menumpang perahu orang lain. Ini bukan soal ambisius tapi
soal niat untuk mmembenahi dan membangun Kabupaten Pelalawan agar lebih
maju," ungkapnya.
Abdullah menilai, bahwa saat ini keberpihakan
penggunaan APBD pro rakyat sudah baik hanya saja perlu ditingkatkan.
Termasuk juga soal CSR perusahaan yang sangat minim perhatiannya kepada
masyarakat. Padahal perusahaan perkebunan dan kehutanan sangat banyak
beroperasi di Pelalawan. Begitu juga dengan meminimalisir kebocoran PAD
yang masih belum digali potensinya dengan baik.
"Saya tidak bisa
bayangkan jika APBD dipadu dengan program CSR perusahaan, begitu juga
dengan pemasukan PAD ditambah dengan DAK serta dana pusat yang lainnya,
saya yakin Pelalawan akan menjadi Kabupaten terdepan di Riau," tuturnya.
(zul)
Komentar Via Facebook :