Penindakan Lemah, Truk Lalu Lalang Dalam Kota Pekanbaru

Penindakan Lemah, Truk Lalu Lalang Dalam Kota Pekanbaru

PEKANBARU, riaueditor.com - Hingga kini pengawasan terhadap truk tonase besar masih lemah. Hal ini dibuktikan masih ditemukan truk lalu lalang di Kota Pekanbaru. Jelas hal ini menandakan lemahnya penindakan hukum terhadap pengendara yang tidak taat rambu lalu lintas. DPRD mengingatkan aparat dalam hal ini Dinas Perhubungan (Dishub) lebih serius menanganinya.

"Aturan sudah jelas, truk tidak boleh masuk kota. Kita melihat pengawasan dari aparat dan Dinas masih lemah karena masih saja kita temukan truk melintas di Kota terutama jam-jam sibuk," kata anggota Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru, Herwan Nasri SE ketika dikonfirmasi, Kamis (12/3).

Menurutnya, penegakan hukum dianggap masih kurang sehingga persoalan truk masuk kota tidak tertangani maksimal. Beberapa akibat truk masuk dalam kota, selain menimbulkan ancaman bagi pengendara pengguna jalan yang padat, juga mengakibatkan jalanan dalam kota cepat hancur.

"Dampaknya itu banyak, maka kita minta agar aparat dalam hal ini seperti Dishubkominfo dan kepolisian untuk lebih ketat dalam mengawasi truk masuk kota," pintanya.

Politisi Golkar ini juga meminta baik itu Dishub dan maupun aparat benar-benar menegakkan aturan yang sudah dibuat dan melakukan kerjasama. Selain penegakan hukum, Herwam meminta harus didukung dengan ketersediaan akses atau infrastruktur jalan yang memadai seperti Jalan Kubang Raya dan Jalan Garuda Sakti yang telah dipersiapkan untuk truk.

"Sekarang bisa saja sopir beralasan karena belum selesainya pembangunan jalan seperti di Kubang Raya ke lintas timur, makanya mereka lewat Kota. Nah jadi artinya memang keduanya harus sinkron, aturan ditegakan fasilitas juga harus dilengkapi," sebutnya. (eza)


Tags :berita
Komentar Via Facebook :