Dampak Karhutla, Gedung LAMR Meranti Nyaris Jadi Sasaran Jago Merah
Musim kemarau sepertinya jadi pemicu kebakaran lahan (Karhutla) di Selatpanjang Meranti. Tak tangung-tangung Sabtu (28/2/2015) siang tadi, rembesan kebakaran lahan yang terjadi nyaris merembet hingga ke gedung Kantor Lembaga Adat Melayu Riau Kabupaten Kepulauan Meranti.
Selatpanjang, OKETIMES.com - Musim kemarau sepertinya jadi pemicu kebakaran lahan (Karhutla) di Selatpanjang Meranti. Tak tangung-tangung Sabtu (28/2/2015) siang tadi, rembesan kebakaran lahan yang terjadi nyaris merembet hingga ke gedung Kantor Lembaga Adat Melayu Riau Kabupaten Kepulauan Meranti.
Aza salah seorang warga setempat Jalan Dorak Selatpanjang yang tidak jauh dari beberapa kantor yang jauh dari Kantor Bupati Meranti menyebutkan pada media ini, kebakaran terjadi sekitar pukul 12.00 WIB dimana waktu itu api terlihat berasal dari Jalan Pelajar SMA 3 Selatpanjang.
Akibat musim panas dan angin begitu kencang, api dengan mudah melahap semak belukar tidak jauh dari perkantoran di Jalan Dorak itu.
Pantauan di Lokasi terlihat mobil damkar sibuk mengambil dan menyemprotkan ke titik kebakaran. Namun, upaya ini sepertinya tidak berhasil dengan maksimal. Akibat sumber air terlalu jauh dari lokasi kebakaran, sehingga api dengan cepat membesar menjelang mobil damkar sampai ke lokasi.
Malah terlihat juga salah satu mobil damkar terperosok masuk ke dalam lubang yang terdapat di halaman kantor LAMR Meranti gara-gara kondisi tanah yang tidak keras. Akhirnya pihak damkar dan beberapa pihak lain coba mengeluarkan ban mobil bagian kanan yang terperosok itu.
Warga sekitar juga terlihat memadati lokasi kebakaran. Mereka ada yang hanya nonton, dan ada pula yang membantu menyiramkan air ke api yang mulai dekat dengan kantor LAMR Meranti itu. Upaya yang dilakukan
secaramanual itu tidak membuahkan hasil.
Api terus saja melahap rerumputan kering yang terdapat di dalam semak belukar itu. Sekitar pukul 15.00 WIB api tidak lagi terlihat membesar, hanya saja terlihat asap dan menyisakan pohon-pohon yang layu akibat terbakar.
Selain damkar, terlihat juga dari personil kepolisian dan Kesbangpol Kepulauan Meranti yang ikut serta memadamkan si jago meraha pada siang itu. (azw)
Komentar Via Facebook :