Gara-gara Lem Kambing, Adik Nekat Tusuk Abang Kandung

Seorang adik nekat menikam abang kandungnya dengan sebilah pisau, hanya gara-gara tidak menerima lem cap kambing miliknya di buang orang tuanya ke parit, dan sang abang menasehati agar sadar tidak menghirup lem cap Kambing tersebut, Senin (23/2/15)

Bagansiapiapi, OKETIMES.com - Seorang adik nekat menikam abang kandungnya dengan sebilah pisau, hanya gara-gara tidak menerima lem cap kambing miliknya di buang orang tuanya ke parit, dan sang abang menasehati agar sadar tidak menghirup lem cap Kambing tersebut, Senin (23/2/15) kemarin.

Dari hasil informasi yang dirangkum oketimes.com dari Kepolisian Sektor Bangko Rohil Riau, Selasa (24/2/2015). Diketahui Husin (20) nekat menikam Hendra (26) yang tak lain adalah abang kandungnya dengan membabi buta setelah korban menasehati adiknya itu untu tidak mengisap lem Kambing tersebut.

Kronologisnya berawal hanya pertengkaran kecil, hingga menyebabkan perkelahian antara kedua abang beradik ini. Melihat hal itu terjadi, Azuar (51) tetanga kedua kakak beradik ini yang tidak jauh dari tak jauh dari Tempat kejadian Perkara (TKP) melerai keduanya dan memberhentikan pekelahian tersebut.

Namun setelah beberapa waktu kemudian, adik korban masih merasa tak senang dengan nasehat yang diberikan orang tua dan abangnya, Husin pun mengambil sebilah pisau ke dalam rumah. 

Melihat Husin membawa pisau Hendra langsung lari ke rumah Azuar tetangganya tersebut, guna meminta perlindungan dari amukan Husin yang mengejar dengan membawa sebilah pisau.

Azwar pun sempat menghlanginya, namun pelaku tetap memaksa masuk kerumah tetannganya itu dan tanpa basa basi langsung mengarahkan pisau tersebut ke arah Hendra secara bertubi-tubi, hingga korban mengalami luka robek di bagian leher, kepala, alis dan di bahu kanannya.

Kapolsek Bangko, melalui Waka Polsek AKP Dodi membenarkan kejadian tersebut pada oketimes.com saat di konfirmasikan di Kantor Mapolsek Bangko Rohil, Selasa (24/2/2015).
 
Ia mengatakan korban saat ini tengah dibawa ke RSUD Pratamo dan masih dilakukan perawatan secara intensif di RSUD Pratomo.

"Ya, saat ini korban masih dilakukan perawatan intesif di RSUD Pratomo," kata AKP Dodi membenarkan.

Hal senada juga disampaikan Kanitreskrim Polsek Bangko, AKP Manapar S saat di konfirmasikan terkait kejadian tersebut. Ia mengatakan pihaknya saat ini sudah mengamankan Husin (20) tersangka pelaku penganiayaan dengan senjata tajam kepada Hedra selaku abang tersangka. 

"Kita sudah mengamankan Husin pelaku penganiayaan terhadap Hendra, pada Senin (23/2) pukul 20.00 wib, dikediamannya jalan Tamrin parit Sincin, RT6 RW 3, Kepenghuluan Labuhan Tangga Besar, Kecamatan Bangko, Rohil," ujar AKP Manapar S pada media ini .

Selain itu lanjut AKP Manapar, pihaknya juga turut mengamankan pelaku beserta alat barang bukti guna dilakukan proses penyidikan untuk mempertanggungjawabkan perbuatan tersangka.

"Sudah kita amankan di Mapolsek Bangko, guna penyidikan lebih lanjut serta mempertanggung jawabkan perbuatannya," tandas AKP Manapar S. (ram)


Tags :berita
Komentar Via Facebook :

Berita Terkait