Perampok Rumah Dosen UNRI, Belum Terungkap

PEKANBARU, oketimes.com- Aparat kepolisian belum mampu mengungkap otak pelaku perampokan yang menimpa Desita (53) seorang Dosen UNRI di Jalan Kulim, Senapelan, Pekanbaru, Sabtu (15/3) lalu. Sementara ini polisi masih memintai keterangan sejumlah saksi-saksi.

' Pelaku masih dalam penyelidikan kepolisian. Kita harapkan dalam waktu dekat kasus ini dapat terungkap,'harap Kapolsek Senapelan Kompol Ari kartika Bhakti kepada wartawan, Selasa (18/3) siang.

Dijelaskan, hasil penyelidikan kuat dugaan pelaku lebih dari satu orang. Awalnya kasus ini bermotif pencurian dengan pemberatan. Hanya saja, pada saat pelaku melancarkan aksi diketahui korban. Kondisi ini membuat pelaku panik dan sempat terlibat kontak fisik dengan korban. Perempuan ini dianiaya dan disekap sebelum pelaku membawa kabur harta benda milik korban.

'Pada saat bersamaan, korban terbangun. Pelaku sempat menganiaya korban,' sambung Kartika Bhakti.

Seperti berita sebelumnya, pelaku masuk dengan cara merusak pintu dan menggeledah seluruh isi rumah korban. Setelah menganiaya korban, pelaku membawa kabur uang tunai senilai Rp7 juta, 3 Handphone jenis Nokia Asa, Samsung Galaxy Tab 2, Samsung Young dan 1 unit Laptop merk Hp.(dm/oke)