Masjid Darul Iman Sasaran Empuk Curanmor, Polisi Minta Warga Tetap Waspada

Ilustrasi, curanmor.

UJUNGBATU, Oketimes.com - Korban curanmor di Kecamatan Ujungbatu meningkat tajam. Aksi curanmor justru banyak terjadi pada saat pemilik motor sedang melaksanakan shalat jamaah di Masjid. Polisi menyarankan agar masyarakat menggunakan kunci ganda saat parkir.

Informasi ini dirangkum media ini, Jumat (30/1/2015). Seperti di Masjid Darul Iman Kelurahan Ujungbatu Kecamatan Ujungbatu, selama Januari ini saja sepuluh sepeda motor lesap di parkiran masjid Darul Iman.

"Dalam sebulan terakhir, aksi curanmor terjadi hingga 10 kali khusus di Masjid Darul Iman saja. Curanmor tersebut terjadi saat pemilik melaksanakan shalat berjamaah," kata salah seorang pengurus Masjid Darul Iman, Syamsurizal kepada riaueditor.com.

Atas peristiwa tersebut, Syamsurizal berharap kepada jamaah Masjid Darul Iman khususnya menggunakan kunci ganda saat memarkirkan sepeda motor.

"Kita sering melakukan pengintaian secara diam-diam, namun kita belum berhasil menangkap pelaku pencurian sepeda motor tersebut," katanya.

Terpisah, di Masjid Al Hidayah Ujungbatu dalam sepekan ini kasus curanmor terjadi sebanyak dua kali. Pelaku mencuri sepada motor saat jamaah masjid melaksanakan shalat Magrib dan Isya.

"Saya membawa sepada motor ketika hendak melaksanakan shalat berjamaah di Masjid Al-Hidayah, namun ketika saya keluar, sepada motor saya lesap di parkiran. Jamaah masjid sempat mendengar suara sepeda motor ketika melaksanakan shalat, namun tidak ada yang curiga," kata Mardi (40) warga Kelurahan Ujungbatu.

Kapolsek Ujungbatu, AKP Bayumi ketika dikonfirmasi, Jumat (30/1/15) mengaku pihaknya telah menerima sejumlah laporan terkait kasus curanmor yang terjadi di parkiran masjid.

"Dalam sepekan ini, sejak saya menjabat Kapolsek Ujungbatu sudah ada 4 korban curanmor yang melapor kehilangan sepeda motornya," katanya.

Menurut Bayumi, berbagai upaya telah dilakukan pihaknya untuk mengurangi angka Curanmor tersebut. Antara lain, mengumumkan di masjid agar jamaah menggunakan kunci ganda terutama pada jam rawan kejadian Curanmor yaitu pada saat shalat Magrib dan Isya.

"Dalam waktu dekat kita akan mengundang pengurus masjid untuk menindaklanjuti kejadian itu. Kita juga akan siapkan anggota untuk mengadakan patroli pada jam rawan kejadian curanmor," kata Bayumi. (Yahya)


Tags :berita
Komentar Via Facebook :