Jefry Noer Dilantik Menjadi Ketua DPW Perhiptani Riau

Ketua umum DPP Perhiptani Indonesia, Ir Irsan Noer saat menyerahkan bendera petaka kepada ketua Perhiptani Propinsi Riau, H Jery Noer, Kamis (4/12).

SIAK HULU, oketimes.com- Kabupaten Kampar mampu menjadi Pusat Agrobisnis di Propinsi Riau bahkan di Indonesia, kata Ir Irsan Noer saat memberikan sambutannya pada pelantikan H Jefry Noer sebagai ketua dewan pimpinan wilayah perhimpunan penyuluh tani (DPW Perhiptani) Riau di pusat pelatihan pertanian perdesaan (P4S) karya nyata Kubang Jaya kecamatan Siak Hulu, Kamis (4/12)
 
Hal ini bukan tanpa alasan karena ketika melihat pusat pelatihan terpadu di P4S Kubang Jaya, Bupati Kutai Timur yang juga ketua Perhiptani mengaku P4S Kabupaten Kutai Timur tidak sebaik di Kabupaten Kampar, oleh karena itu ia menyatakan perlu belajar di P4S Karya Nyata Kubang Jaya Ini, kata Irsan Noer.
 
Seharusnya masyarakat Kabupaten Kampar bangga mempunyai pemimpin yang memiliki pemikiran jauh kedepan untuk kesejahteraan masyarakat, Ujarnya.
 
Disampaikan, bahwa hendaknya penyuluh pertanian harus memiliki kemampuan dan kesejahteraan, jika telah memilki itu semua maka para penyuluh akan memberikan kemampuan penyuluhan pertanian dengan baik, begitu juga kemampuan SDM penyuluh pertanian harus ditingkatkan dan yang paling penting adalah memiliki tingkat ekonomi yang memadai.
 
"Jangan pernah puas akan ilmu pengetahuan, gali terus  bekali diri dengan ilmu pengetahuan, tularkan kepada petani agar petani mampu maju untuk memperbaiki swasembada pangan di provinsi Riau," Ujarnya.
 
Sementara itu, ketua Perhiptani Riau yang baru dilantik, H Jefry Noer menyampaikan bahwa dirinya tidak ragu lagi untuk memimpin Perhiptani Propinsi Riau, karena Perhiptani Riau terdapat sumber daya manusia (SDM) yang berkompeten dibidangnya dan telah berpengalaman.
 
"Mari kita majukan dulu penyuluh petani baru kita majukan petani," kata Jefry Noer. Sebab bagaimana penyuluh memberikan penyuluhan kepada petani dengan baik apabila penyuluh sendiri tidak sejahtera dan hidup dalam kekurangan. Oleh sebab itu saya bertekad untuk memajukan dulu kesejahteraan Penyuluh.

Perhiptani jangan hanya menjadi plang nama saja, tidak ada eksistensinya. Dikepemimpinan saya nanti, saya akan jadikan organisasi ini bergerak lebih cepat, ujar Jery Noer. (sy/REC)