Proyek Pelebaran Bahu Jalan Pembangunan Terkesan Asal Jadi
Tampak pekerjaan pelebaran bahu jalan masih terbengkalai di Jalan Pembangunan Keluharahan Labuh Baru Timur perbatasan Kecamatan Payung Sekaki dan Sukajadi Pekanbaru.
PEKANBARU, oketimes.com- Proyek pelebaran bahu jalan di sepanjang Jalan Pembangunan Kelurahan Labuh Baru Timur kecamatan Payung Sekaki, atau tepatnya diperbatasan anak sungai yang memisahkan dua Kecamatan, yakni Sukajadi dengan Kecamatan Payung Sekaki sepanjang kurang lebih 200 meter terkesan asal jadi.
Pasalnya, dari hasil pantauan di lapangan, Minggu (23/11/14) pekerjaan bahu jalan dengan sistim cor beton (rigit pavement) yang seharusnya di rampungkan oleh pihak rekanan, saat ini kondisinya masih belum selesai dikerjakan alias mengantung.
Pasalnya, pekerjaan pelebaran bahu jalan tersebut semestinya tidak memakan waktu lama, namun terkesan rekanan memilih menggantung pelaksanaan proyek, sehingga warga setempat mencurigai pelaksanaan proyek tersebut ada indikasi kong kalikong antara penyelenggara kegiatan dengan kontraktor pelaksana.
"Saya bingung melihat pekerjaan proyek ini, pekerjaannya digantung terus. Padahal proyek ini sudah lama mulai dikerjakan kontraktornya. Kok sudah hampir 2 bulan proyek ini belum juga rampung," tukas seorang warga setempat pada media ini di lokasi proyek.
Dikatakan warga setempat, sepertinya rekanan tidak profesional mengerjakan proyek tersebut. Dimana pada saat rekanan mengerjakan penggalian bahu jalan untuk dilakukan pengecoran beton, kedalaman pengerukan tanah dan lebar bahu jalan tidak sama dengan bahu jalan titik start pekerjaan. Sehingga warga menilai ada permainan `kotor` antara rekanan dan pihak PU Dinas Bina Marga dan SDA Kota Pekanbaru.
Anehnya lagi lanjut warga ini, meskipun sudah dua bulan lebih pelaksanaan proyek dilakukan rekanan, plang proyek dan rambu-rambu tidak tampak terpasang di lokasi proyek. Apalagi pekerjaan belum seluruhnya rampung dilaksanakan rekanan, sehingga bedampak riskan bagi pengguna jalan yang setiap hari hilir mudik di jalan tersebut.
"Kami berharap kepada pihak Pu kota dan rekanan segera menyelesaikan proyek ini, warga disini sudah cemas. Kok proyek pelebaran ini digantung melulu, padahal pekerjaannya tidak begitu sulit," keluh warga setempat pada media ini. (ari)
Komentar Via Facebook :