Proyek RCH Molor, Kontraktor Janji Tuntaskan di Awal Bulan Pebruari

Hasil penelusuran oketimes.com pada Sabtu, 27 Januari 2024 sore bersama rekan media lainnya di lokasi proyek. Tampak, para tukang sedang sibuk mengerjakan bangunan ketiga teatrikal yang belum rampung dikerjakan oleh PT Boriandy Putra selaku kontrakor pelaksana.

Pekanbaru, Oketimes.com - Proyek belum tuntas dan kembali molor, pembangunan gedung Riau Creatif Hub (HUB) yang berlokasi di Jalan Arifin Achmad Pekanbaru itu, hingga kini ternyata belum dilakukan serah terima pekerjaan pertama atau PHO, oleh pihak rekanan dengan pihak PUPR Riau, meski kontrak sudah diperpanjang waktu 50 hari paska kontrak berakhir pada akhir desember 2023 lalu.

Proyek yang menyedot APBD Riau senilai Rp38 miliar lebih itu, hingga kini masih belum rampung dikerjakan kontraktor pelaksana dan diperkirakan masih dibawah 95 persen realisasi fisiknya.

Sebagai bukti, berdasarkan hasil penelusuran oketimes.com pada Sabtu, 27 Januari 2024 sore bersama rekan media lainnya di lokasi proyek. Tampak, para tukang sedang sibuk mengerjakan bangunan ketiga gedung teatrikal yang belum rampung dikerjakan oleh PT Boriandy Putra selaku kontrakor pelaksana.

Para tukang, tampak sedang memasang kaca hingga memasang keramik di pinggiran gedung utama teaktrikal dan memasang plafon.

Saat disambangi para tukang yang bekerja disana, para tukang enggan berkomentar kepada awak media, Mereka hanya bisa menyarakan, agar para awak menemui pihak kontraktor PT Boriandy Putra.

Tak lama kemudian, Muhammad Ali selaku penangjawab proyek tersebut, tiba menghampiri para awak media yang sedari tadi berada di lokasi mengambil foto dokumentasi pelaksanaan proyek yang molor tersebut.

Saat disambanginya, Muhammad Ali mengakui bahwa proyek tersebut belum tuntas dikerjakannya dan belum dilakukan serahterima pertama PHO proyek tersebut.

Ia menyebutkan, pihaknya masih ada waktu dalam mengerjakan proyek yang belum tuntas itu, dan diperkirakan akan berakhir pada pertengan Pebruari, paska dilakukan adendum waktu pelaksanaan 50 hari oleh pihak Bidang Cipta Karya PUPR Riau.

"Benar pekerjaan ini masih belum kita serahterimakan, paska dilakukan addemdum waktu 50 hari kerja oleh pihak PUPR Riau," aku M Ali menjawab pertanyaan awak media ini.

Ia menyebutkan, saat itu pihaknya sedang melakukan pekerjaan pemasangan kaca gedung teatrikal, lantaran kaca tersebut baru datang dari penyedia barang dari Jakarta.

"Kaca yang kita pasang saat ini, memiliki spesifikasi khusus, sehingga barangnya agak sulit didapatkan dan baru tiba di lokasi untuk kita pasang," ujarnya.

Saat ditanya, kapan proyek akan tuntas dikerjakan pihaknya, M Ali hanya bisa mengatakan dalam waktu dekat ini akan tuntas dikerjakan pihaknya, setelah itu akan dilakukan proses serahteriama pertama dengan pihak Bidang Cipta Karaya PUPR Riau.

"Sabar aja, tak lama lagi kita akan tuntaskan proyek ini sebelum perpanjangan kontrak berakhir pada bulan Pebruari nanti," katanya.

Terkait hal ini, Kepala Bidang Cipta Karya PUPR Riau Thomas Larfo Dimeera, selaku PPK proyek tersebut, belum bisa dimintai penjelasan. Lantaran ponselnya di nomor 0877-3880-8XXX sedang tidak keadaan akftif dan pesan pertanyaan yang dikirimkan belum berbalas, hingga berita ini diturunkan.***


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait