Wabup Siak Salurkan Bantuan Korban Kebakaran Ibu dan Anak di Pinang Sebatang

Pemerintah daerah kabupaten Siak dan Baznas menyalurkan bantuan kepada korban kebakaran yang menewaskan 2 orang penghuni rumah, Minggu(19/9/21) di Simpang Bakal Kampung Pinang Sebatang.

Siak, Oketimes.com - Pemerintah daerah kabupaten Siak dan Baznas menyalurkan bantuan kepada korban kebakaran yang menewaskan 2 orang penghuni rumah, Minggu(19/9/21) di Simpang Bakal Kampung Pinang Sebatang.

Penyerahan bantuan ini langsung diserahkan Wakil Bupati Siak Husni Merza yang diterima anak kedua korban dari 6 bersaudara yang kini yatim piatu. Turut dihadiri Asisten I Budhi Yuwono, Camat Tualang Zalik Efendi, Ustad Rasyid Ketua Baznas kabupaten Siak, BNPB kabupaten Siak, dan Dinas Sosial kabupaten Siak.

Korban merupakan ibu dan anak, yakni Ibu (M) dan anaknya (A), tercatat sebagai warga Kecamatan Tualang Kabupaten Siak, meninggal pada Sabtu dini hari. 

Husni menyampaikan belasungkawa yang sedalam dalamnya atas musibah kebakaran yang menewaskan warga Tualang. "Hari ini kita menyaksikan kondisi yang sangat memprihatinkan kebakaran rumah di kampung Pinang Sebatang yang dialami almarhumah ibu Mistun," ucap Husni.

"Semoga almarhumah husnul khotimah dilapangkan kuburnya, dan anak-anak yang ditinggal diberikan kekuatan," tambah Husni.

"Ibu ini merupakan janda yang menjadi korban bersama anaknya umur 11 tahun, mudah mudahan bantuan ini bisa meringankan anak yang ditinggalkan," tambah Husni Merza.

Lanjut Husni, mereka sudah menjadi yatim piatu, merupakan tanggung jawab kita bersama kepada masyarakat di sekitar untuk dapat memperhatikan mereka. 

"Kepada pejabat Penghulu dan RT/RW supaya cepat menyiapkan proposal untuk segala kebutuhan anak-anak ini," ungkap Husni.

Ketua Basnas kabupaten Siak, ustad Rasyid menambahkan dari Baznas akan membantu pembangunan rumah layak huni buat mereka dengan ukuran 6x7 meter, dan di dalam rumah layak huni ini akan langsung dibantu pemasangan listrik karna sebelumnya di rumah kebakaran ini belum dialiri listrik.

Informasi beredar dan penjelasan dari warga sekitar tempat api berasal dari lampu teplok yang terjatuh, sehingga membakar seisi rumah yang semi permanen itu.***


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait