Ditemukan Dalam Keadaan Tak Bernyawa

Tim SAR Temukan Sepasang Bocah Korban Tenggelam di Pulau Cinta

Dua bocah korban tenggelam di Pulau CInta saat dimakamkan di TPU Anak kawasan Gereja HKBP Rumbai Pekanbaru, Selasa (04/05/2021).

PEKANBARU, Oketimes.com - Setelah dua hari dilakukan pencaharian, Tim SAR Gabungan Kota Pekanbaru, berhasil temukan Gebi (8) dan Defin (7), sepasang dua bocah kakak beradik yang tenggelam di sungai Kampar objek wisata alam Pulau Cinta, Teluk Jering, Kecamatan Tambang, Kampar, Riau.

Keduanya ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa pada Selasa (4/5/2021) dini hari, sekitar pukul 00.45 WIB.

Tim SAR Gabungan berasal dari Basarnas Pekanbaru, Babinkamtibmas Tambang, Tagana Kampar dibantu masyarakat setempat, menemukan jasad kedua korban tak jauh dari lokasi mereka mandi dan tenggelam.

''Dua korban berhasil ditemukan dengan jarak 36 meter dari lokasi kejadian, dengan kondisi meninggal dunia,'' kata Kepala Basarnas Kota Pekanbaru, Ishak, melalui Humasnya, Kukuh Widodo, Selasa.

Usai di evakuasi, jasad kedua bocah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkari Polda Riau, dan selanjutnya akan diserahkan kepada pihak keluarga.

''Dengan ditemukannya kedua korban, maka pada pukul 02.45 WIB. Operasi SAR selesai dan ditutup. Unsur yang terlibat kembali ke satuannya masing-masing,'' tutupnya.

Diberitakan sebelumnya, dua bocah kakak beradik Gebi (8) dan Defin (7), hilang setelah hanyut terseret arus Sungai Kampar saat mandi-mandi di objek wisata Pulau Cinta di Teluk Jering, Kecamatan Tambang, Kampar, Riau, Minggu (2/5/2021) siang.

Peristiwa tenggelamnya dua bocah yang terbawa arus saat mandi di Tempat Wisata Pulau Cinta Teluk Jering Tambang, Kampar, Riau, pada Minggu (02/05/2021) kemarin, hingga Senin (03/05/2021) belum ditemukan dan masih tahap pencarian tim SAR Gabungan.

Kedua korban bocah yang tenggelam itu, bernama Gebi (8) dan Defin (7) sepasang putra-putri dari buah hati pasangan Hendrik Maurice Aritonang dan Yusni Rohinda Br Silaban, warga Jalan Umban Sari Kelurahan Umban Sari Kecamatan Rumbai Kota Pekanbaru.

Kepala Kantor SAR Pekanbaru Ishak, mengatakan kedua korban diinformasikan hilang dan tenggelam serta terbawa arus sekitar pukul 16.30 wib sore. Keduanya terseret arus dan disaksikan langsung oleh keluarga korban.

"Korban mandi di Sungai Kampar dekat tempat wisata Pulau Cinta Teluk Jering itu. Dari kejauhan, keluarga korban melihat korban terbawa arus sungai dan kemudian tenggelam," ujarnya pada wartawan pada Senin (03/05/2021) di Pekanbaru.

Dikatakannya, setelah kejadian itu, keluarga korban bersama masyarakat, termasuk dari Pemuda Batak Bersatu (PBB) DPD Riau, sempat mencari keberadaan kedua korban.

Namun lanjutnya, belum ditemukan, hingga akhirnya sekitar pukul 16.00 Babinkamtibmas Pulau Tambang melaporkan peristiwa itu ke Basarnas Pekanbaru.

"Kita mendapat laporan dan langsung turunkan, satu Tim Kansar Pekanbaru yang berjumlah 6 orang telah diterjunkan ke lokasi," tuturnya.

Setibanya di lokasi, pencarian langsung dilakukan, namun korban belum juga di temukan. Sementara pagi tadi, pencarian kedua korban kembali dilanjutkan. Pencarian menyisir ke arah Hilir sejauh kurang lebih 2 Km.

"Tim gabungan masih melakukan pencarian, mudah-mudahan korban dapat ditemukan dengan keadaan selamat," pungkas Kepala Kantor SAR Pekanbaru itu, meyakinkan.***


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait