KUA-PPAS Diserahkan Ke DPRD

Bupati Suyatno: Jangan Diplintir, tidak ada niat memperlambat Pengesahan APBD

Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir bersama DPRD melaksanakan Penandatanganan Nota Kesepakatan Tentang Kebijakan Umum Anggaran-Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) APBD Tahun Anggaran 2021, lewat rapat paripurna yang digelar di ruang sidang Utama Kantor DPRD Rokan Hilir, Selasa (9/3/21).

Rokan Hilir, Oketimes.com - Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir bersama DPRD melaksanakan Penandatanganan Nota Kesepakatan Tentang Kebijakan Umum Anggaran - Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) APBD Tahun Anggaran 2021, lewat rapat paripurna yang digelar di ruang sidang Utama Kantor DPRD Rokan Hilir, Selasa (9/3/21).

Rapat tersebut dipimpin Ketua DPRD Rohil Maston, didampingi Wakil Ketua I DPRD, Abdullah, Wakil Ketua II DPRD Basiran Nur Efendi, dan Wakil Ketua III Hamzah.

Kesepakatan ditandatangani Bupati Rohil Suyatno dan disaksikan 28 anggota DPRD yang hadir serta undangan lainnya.

Bupati Rohil Suyatno menjelaskan, untuk pengesahan APBD tahun 2021 ini, memang sempat terjadi keterlambatan, dikerenakan berbagai kesibukan.

"Jangan diplintir, tidak ada sebuah niat untuk memperlambat pengesahan APBD 2021, tetapi kita masing-masing punya kesibukan, semuanya membutuhkan waktu. Sore hari ini kita menyerahkan KUA-PPAS, insyaallah tidak ada masalah lagi antara tim panggar DPRD dengan pemerintah daerah, semuanya sudah sepakat. Secara meraton kita selesaikan, kalau tidak ada halangan, apa-apa lagi Senin depan kita sahkan APBD 2021," ujar Suyatno kepada awak media usai paripurna Selasa (9/3/21) di Bagansiapi-api.

Usai APBD disahkan, kemudian langsung diantar ke provinsi untuk dilakukan verifikasi oleh Gubernur Riau H Syamsuar.

"Pengesahan APBD 2021, direncanakan pada hari Senin tepatnya jam 10.00 Wib pagi, setelah itu pada pukul 13.00 wib siang langsung diantar ke Provinsi untuk proses selanjutnya," ujarnya.

Suyatno mengatakan kerja sama dari semua pihak. "Saya sangat berharap kerja samanya, sekali lagi kita tidak ada niat macam-macam terhadap APBD, bisa dibuka APBD 2021 ini".

"Semua kecamatan masuk di dalam program APBD 2021, kita lakukan pemerataan, APBD dinanti-nantikan oleh masyarakat pertama sekali pemerintah daerah bersama DPRD," pungkas Suyatno.***