Gedung Telkom Pekanbaru Terbakar, Pelanggan Kocar-kacir

Petugas Pemadam Kebaran (damkar) kewalahan memdamkan Api yang terbakar di lantai dua gedung kantor Telkom Riau Daratan di Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru, pada Selasa sore (11/8/2020) sekitar 14.35 WIB.

Pekanbaru, Oketimes.com - Kebakaran Gedung Kantor Telkom Riau Daratan di Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru, pada Selasa sore (11/8/2020) sekitar 14.35 Wib, menyebabkan jaringan jutaan pelanggan Telkomsel di Pulau Sumatera, khususnya Sumbagut Kocar-kacair, karena tidak bisa mendapatkan sinyal jaringan Telkom untuk berkomunikasi dan internet di wilayah tersebut.

Informasi yang dirangkum di lapangan, penyebab jaringan komunikasi dan jaringan internet tidak bisa digunakan, diduga kuat lantaran pusat tempat server induk yang berada di lantai dua Plasa Telkom Riau Daratan terbakar dan meledak saat api mulai membesar di gedung tersebut.

"Sempat terdengar ledakan keras ada lebih dari tiga kali, saat kebakaranya sudah besar. Tapi sepertinya suara itu dari kaca, ada juga tadi kaca mobil yang dipecahkan, karena tidak bisa di sorong dari jam setengah tiga tadi kebakarnya," kata seorang karyawan yang tidak ingin disebutkan namanya saat berada di lokasi.

Terakhir lanjut sumber, akibat kebakaran perangkat keras server induk itu, dirinya bersama teman-teman sekantornya dan masyarakat mengeluhkan tidak dapat mengakses layanan komunikasi telepon dan internet dari provider Telkomsel.

Vice President Corporate Communication Telkomsel Denny Abidin, dalam keterangan resmi kepada media, membenarkan pelanggan Telkomsel mengeluhkan tidak ada jaringan, baik untuk telepon, SMS, dan koneksi internet.

Sedangkan untuk layanan IndiHome yang tercatu dari STO tersebut yang umumnya pelanggan berlokasi di kota Pekanbaru juga mengalami gangguan.

Menurutnya, dalam insiden itu, fasilitas Sentra Telepon Otomat (STO) Telkom ikut terdampak, mengakibatkan layanan Telkom dan Telkomsel mengalami gangguan.

"Kejadian tersebut berdampak pada layanan panggilan suara dan SMS untuk sementara ini belum dapat digunakan, dan ada penurunan kualitas akses data di sejumlah wilayah di Sumatera," ungkap Denny Abidin.

Akibat peristiwa itu, Denny menyampaikan permohonan maaf kepada pelanggan Telkom yang mengalami dampak kebakaran tersebut di wilayah Sumatera.

"Kami menyampaikan permohonan maaf kepada pelanggan yang terdampak atas gangguan dan ketidaknyamanan yang terjadi," ucap Denny.

Dia juga menambahkan saat ini tim teknis Telkomsel masih berupaya maksimal untuk memulihkan layanan secara keseluruhan, agar dapat berjalan normal kembali. Informasi lebih lanjut terkait pemulihan layanan akan dikabarkan secara berkala nantinya.***

 

Penulis  : Ndanres Area

 


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait