Dukung Riau Go Green

Aspekari Riau Andalkan Kaliandra Jadi Tanaman Komoditi di Lahan Gambut dan Bekas Karhutla

Tanaman Kaliandra atau Calliandra.

Pekanbaru, Oketimes.com - Guna mewujudkan program pemprov Riau atas gagasan Gubernur Riau H Syamsuar, lewat Riau Hijau atau Riau Go Green, kini menjadi salah satu andalan program Asosiasi Petani Kaliandra Riau, untuk memanfaatkan lahan tidur gambut dan bekas kebakaran hutan dan lahan di Riau.

"Untuk memanfaatkan lahan Tidur Gambut, kami dari asosiasi merekomendasikan Tanaman Hutan Kaliandra, sangat cocok menjadi solusi terbaik untuk ditanam dilahan gambut dan lahan bekas kebakaran Hutan," kata Mujiono SE, Sekjen Asosiasi Petani Kaliandra Riau (ASPEKARI) kepada oketimes.com pada Sabtu 13 Juni 2020 di Pekanbaru.

Dikatakan Mujiono, berdasarkan hasil kajian dan penelitian yang telah dilakukan Tim ASPEKARI, Riau memiliki lahan gambut yang sangat luas dan sangat rentan terhadap terjadinya KARHUTLA. "Kaliandra ini sudah diuji coba dilahan Gambut Kabupaten Bengkalis," ungkap Mujiono.  

Sementara itu, Kepala Bidang Kabid Proklim Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) provinsi Riau Iman Sukendar, S.Hut, MSi, menyambut baik rencana Asosiasi Petani Kaliandra itu.

Iman melihat, Kalindra ini akan menjadi komuditi unggul untuk menggerakan ekonomi masyarakat Desa sekaligus mencegahan KARHUTLA.

Harapan Iman, kedepan program ini dapat disinergikan dengan pemerintah daerah provinsi dan kabupaten kota di Riau, agar tumbuhan Kaliandra ini dapat disosialisasikan serta diaplikasikan dengan masyarakat desa. "Karena saya melihat ada potensi besar yang bisa dikembangkan dari budidaya kaliandra ini," pungkas Iman Sukendar.

Sebagaimaa diketahui tumbuhan Kaliandra atau Calliandra adalah marga sekelompok tumbuhan berbuah polong, dengan anggota sekitar 200 jenis.

Wujudnya berupa pohon berukuran sedang dengan bunga tersusun majemuk. Di Indonesia, orang mengenal kaliandra terutama adalah kaliandra bunga merah sebagai tanaman penghijauan serta sumber pakan ternak.***


Penulis   : Ari Speedr Hutasoit    


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait