Ratusan Karyawan PT. MUP Mogok Kerja
PKL KERINCI- Ratusan karyawan PT. Mitra Unggul Pusaka (PT.MUP) melakukan aksi mogok kerja terkait tuntutan kesejahteraan karyawan yang selama ini terabaikan. Anak perusahaan PT.Asian Agri dari Desa Gondai dan Desa Segati Kecamatan Langgam ini dikabarkan sudah lima hari melakukan aksi tersebut. Akibatnya seluruh aktifitas perusahan perkebunan kelapa sawit lumpuh total.
Massa yang tergabung dalam Serikat Buruh Seluruh Indonesia Hutan Kayu dan Perkebunan (SBSI-Hukatan) ini meminta, agar perusahanan dapat memperhatikan kesejahteraan para pekerja dan juga menuntut agar buruh harian lepas (BHL) sebanyak 130 orang yang sudah bekerja enam tahun belakangan ini diangangkat menjadi karyawan tetap Perusahan.
Buruh menilai semenjak PT. Asian Agri induk dari PT. Mitra unggul Pusaka (PT Mup) menunggak hutang pajak triliunan rupiah kepada Negara, Perusahan itu kini terkesan mengabaikan tanggungjawabnya.
Misalnya saja, kesejahteraan mereka yang diabaikan oleh perusahan, seperti, kecelakaan kerja yang terjadi kepada buruh, namun pihak perusahan tidak mau membayar upah kerjaanya, orang tersebut, Budi dan Jay, dan ada juga biaya bersalin atas nama Thomas sampai saat ini belum juga dibayar oleh prusahan itu.
' Mogok kerja kami ini sudah lima hari yang kami tuntut kepada pihak perusahan agar perusahan dapat memperhatikan kesejahteraan buruh dan memintak perusahan untuk membayar upah buruh yang mengalami kecelakaan kerja dan juga biaya bersalin buruh yang telah di janjikan pihak perusahan, tidak hanya itu, kami juga memintak kepada perusahan,agar Buruh Harian Lepas ( BHL) di angkat menjadi karyawan tetap,'kata Asli Sinaga selaku Ketua DPC SBSI Hukatan Pelalawan.
Buruh mengancam, Apa bila pihak perusahan tidak menanggapi permintaan mereka, ratusan buruh tersebut akan tetap mogok kerja sampai waktu yang tidak di tentukan.( dik/bm )
Komentar Via Facebook :