3 Rumah dan 2 Mobil Hangus Terbakar

PEKANBARU, Oketimes.com- Tiga unit rumah dan 1 unit dauble cabin Ford Ranger Nopol BM 8785 PA serta 1 unit sedan, yang berada di Jalan Sutomo No 44 RT01 RW04 Kelurahan Pesisir Kecamatan Lima Puluh, hangus terbakar, Sabtu (20/9) pagi, sekitar pukul 10.15 WIB.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut, namun kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.

Salah seorang saksi mata, Afrizal (19), seorang petugas security PT Agung warga Jalan Sumber Sari Gang AMD No 4 RT 07 RW 05 Kelurahan Tanjung Rhu Kecamatan Lima Puluh mengatakan, sumber api bermula dari rumah Ibu Ayang dan tidak lama kemudian menyambar rumah dan mobil yang ada disebelahnya.

Kejadiannya begitu cepat, saat itu saya sedang berada didepan Jalan Sutomo dan melihat api berasal dari rumah Ibu Ayang. Penyebabnya dari NCB di meteran listrik rumah Ibu Ayang. setelah itu saya langsung menelepon ke kantor Dinas Pemadam Kebakaran Kota Pekanbaru," ujar Afrizal.

Tidak beberapa lama terjadinya kebakaran, 10 unit mobil pemadam kebakaran dari Dinas pemadam Kebakaran Kota Pekanbaru tiba ke lokasi untuk memadamkan api. Puluhan petugas pemadam berusaha untuk memadamkan api walau kondisi Pekanbaru dalam keadaan hujan. Api dapat dipadamkan setelah satu jam kemudian.

Informasi yang dihimpun Riaueditor dilapangan, pemilik rumah yang terbakar antara lain Ibu Ayang, Ibu Azmi dan bapak Azali Johan. Dari pengakuan Ibu Ayang dirinya mengetahui kebekaran setelah mendengar suara ledakan dan percikan api yang langsung membesar dari NCB listrik ayang ada diteras rumahnya.

"Panik, saya langsung menyelamatkan diri, karena api sudah mulai membesar," ungkapnya.

Kapolsek Limah Puluh Kompol Seherwanto saat dikonfirmasi melalui Kanit Resktim Iptu M Simanungkalit mengatakan, dugaan sementara api berasal dari NCB listrik yang ada diteras rumah korban Ibu ayang.

"Kita masih menyelidiki asal sumber api, dugaan sementara api disebabkan dari NCB listrik yang ada dirumah korban Ibu Ayang. Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran itu, namun seorang saksi mengalami luka bakar sebesar telapak tangan pada punggunya," kata Simanungkalit.(dm)