Tekan Angka Laka dan Tertib Lalin, Korlantas Mabes Polri Taja Seminar Police Goes To Campus

Korlantas Mabes Polri, Brigjenpol. Dr. Chryshnanda Dwilaksana, M.Si didampingi Wakil Walikota Bukittinggi Irwandi disela-sela seminar yang bertajuk Police Goes To Campus, di Auditorium Pustaka Bung Hatta, Bukittinggi, Rabu (10/4/2017).

Bukitinggi, Oketimes.com - Dalam rangka menurunkan angka korban kecelakaan dan kesadaran tertib berlalu lintas di Indonesia, Korlantas Mabes Polri menggelar seminar yang bertajuk Police Goes To Campus, Rabu (10/4/2017) di Auditorium Pustaka Bung Hatta, Bukittinggi.

Ditkarsel Korlantas Mabes Polri, Brigjenpol. Dr. Chryshnanda Dwilaksana, M.Si menyampaikan dalam sambutannya buah pikiran mahasiswa sangat dibutuhkan dalam hal tertib berlalu lintas dan diharapkan dapat bersama-sama berdiskusi serta memberikan masukan akar tercapai hal yang dituju.

Acara yang dihadiri dari berbagai Perguruan Tinggi yang ada di Sumatra Barat seperti STPDN, STIE H. Agus Salim, AMIK, AKTAN, STIKES Fort De Kock, STIKES Yarsi, IAIN dan UNP serta rombongan dari berbagai komunitas pengendara roda dua yang ada di Sumatra Barat.

"Angka kecelakan di Indonesia sendiri untuk saat ini yang terdata sekitar 50-60 kasus perharinya," ungkapnya.

Rencananya pada tanggal 21 April ini akan ditetapkan sebagai Hari Keselamatan berkendara oleh Korlantas se-Indonesia. semoga dengan ditetapkannya dapat menekan angka kecelakaan yang terjadi di Indonesia.

Brigjen Pol Dr Chryshnanda Dwilaksana, MSi menambahkan bahwa angka fatalitas kecelakaan ini memang harus diturunkan karena sudah diamanatkan oleh PBB yang mengharapkan penurunan hingga 50%.

"Program-program kedepan yang direncanakan seperti edukasi berkendara, program pelatihan, pembangunan insfratruktur, sistem uji, medernisasi, serta pencarian local hero yang peduli dengan keselamatan sehingga apa yang dilakukan bisa menginspirasi karena ini adalah suatu gerakan moral," tambahnya.

Wakil Wali Kota Bukittinggi, Irwandi pada kesempatan yang sama mengungkapkan, masalah yang dihadapi Bukittinggi sebagai daerah destinasi wisata di Sumatra Barat dalam hal lalu lintas diataranya kemacetan serta minimnya lokasi parkir yang dapet direalisasikan pada hari libur. Hal ini terjadi karena meningkatnya volume kendaraan saat kunjungan wisata sehingga tidak sebanding dengan lahan parkir yang ada seperti hari biasanya.

"Namun Pemerintah Kota Bukittinggi terus berkomitmen untuk meningkatkan ketertiban masyarakat dalam berlalu lintas, melalui kerjasama dengan Polres Bukittinggi dan Dinas Perhubungan sebagai leading sektor Organisasi Perangkat Daerah, sehingga secara bertahap permasalahan kemacetan dapat diantisipasi, sehingga menimbulkan kenyamanan pada masyarakat dan pengunjung," jelasnya.

Acara ini dilanjutkan dengan praktek Safety Riding dan Rolling City sepeda motor yang dilepas oleh Brigjenpol. Dr. Chryshnanda Dwilaksana, MSi dan Wakil Walikota Bukittinggi, Irwandi.  (ves)



Tags :berita
Komentar Via Facebook :

Berita Terkait