Bagi Menemukan Kecurangan Pilpres dapat Reward

Sumber Foto Istimewa

PEKANBARU, oketimes.com- Dalam pertarungan didunia politik, tidak menutup kemungkinan adanya aksi kecurangan yang dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab untuk menjatuhkan lawan pasangan dengan dalih memenangkan salah satu pasangan yang telah ditentukan.

Ketua Badan Pemenangan Pemilihan Umum (Bappilu) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI P) Riau, Rusli Ahmad menegaskan sekaligus mengajak seluruh masyarakat Riau untuk memantau aksi kecurangan itu.

"Bagi masyarakat yang menemukan kecurangan dan meloparkan hasil kecurangan tersebut ke Panwaslu hasil laporan dari Panwaslu tersebut bisa ditukarkan dengan uang senilai Rp1 juta dalam satu kasus kecurangan. Dan hadiah tersebut bisa langsung diambil dengan membawa kertas laporan tersebut ke kantor PDI Perjuangan," ujar Ketua Bappilu PDI Perjuangan Riau, Rusli Ahmad kepada wartawan, Minggu (6/7) di kantor PDI Perjuangan Riau, Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru.

Ditambahkan Rusli, setiap petugas Bappilu sudah ditempatkan di desa-desa dan ada yang mengontrol tiap-tiap TPS yang sudah diberikan mandat kepada petugas yang ada sebanyak 12 ribu orang saksi dan juga menyiapkan tim untuk menjemput formulir C 1.

"Kader-kader bisa menjemput warga yang sudah tua ke TPS agar tidak ada lagi yang golput. Dan juga kami telah memerintahkan kepada saksi-saksi agar membawa kamera atau handphone berkamera agar bisa terpantau dan melaporkan secara langsung dengan menimalisir angka kecurangan yang terjadi dan juga kami instruksikan kepada setiap elemen partai atas maupun bawah untuk selalu berkoordinasi dengan aparat keamanan dalam arti agar jalinan komunikasi dan koordinasi terus terjalin erat dan juga hubungan tim sukses dengan relawan," tutupnya.(vila)