Kejari Rokan Hilir Dapat Predikat Terbaik Penanganan Korupsi di Riau

Penyerahan piagam penghargaan langsung dilakukan oleh Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Riau Uung Abdul Syakur dalam acara sosialisasi hasil rapat kerja Kejaksaan Agung Republik Indonesia tahun 2016, Rabu (7/12/16) bertempat di Aula Kejati Riau.

Bagansiapiapi, oketimes.com - Prestasi kembali ditorehkan Kejaksaan Negeri (Kejari) Rokan Hilir. Kejaksaan di bawah pimpinnan Bima Suprayoga SH,MHum terbaik pertama dalam prestasi dalam mewujudkan program optimalisasi dan kualitas penanganan perkara tindak pidana korupsi tahun 2016.

Penyerahan piagam penghargaan langsung dilakukan oleh Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Riau Uung Abdul Syakur dalam acara sosialisasi hasil rapat kerja Kejaksaan Agung Republik Indonesia tahun 2016, Rabu (7/12/16) bertempat di Aula Kejati Riau.

Piagam langsung diterima oleh Kajari Rohil Bima Suprayoga dan Kepala Seksi Tindak Pidana Khusus (Pidsus) Muhammad Amriansyah SH, MH.

Adapun kasus korupsi yang disidik sampai dengan penetapan tersangka dan persidangan diantaranya Korupsi Biaya Oprasional kendarana Dinas yang merugikan negara sekitar 2 Milyar lebih dengan 4 tersangka. Kini tengah proses persidangan di Pengadiulan Tipikor Pekanbaru.

Kemudian terbaru penetapan 5 tersangka Korupsi Waterboom Rohil dengan kerugian mencapai 4,4 Milyar yang awal pekan lalu ditahan.

Prestasi ini mengalahkan 11 Kejaksaaan yang berada di Kabupaten dan Kota di Riau lainnya. Slaah satu penilaian adalah meliputi penyidikan, penuntutan, eksekusi da penyelamatan kerugian keuangan negara.

"Kami persembahkan kepada masyarakat Rokan Hilir. Terima kasih atas dukungan sahabat-sahabat media, Bupati Rohil dan Wakil Bupati Rohil beserta jajarannya, Rekan-rekan Forkopimda, Ketua DPRD dan jajarannya, Tokoh Masyarakat, Tokoh Alim Ulama, Tokoh Adat, kawan-kawan Ormas, dan semua pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu," kata Kajari Bima Suprayoga.

Ia mengaku bahwa karena merekalah kinerja Kejari bisa berjalan dengan baik dan lancar. "Tanpa mereka semua kita bukan apa-apa, makanya ini kita persembahkan untuk masyarakat Rohil serta pihak yang telah membantu kinerja Kejari Rokan Hilir," tegasnya.

Kekompakan menjadi kunci utama dalam menjalankan tugas apalagi terkait dengan tindak pidana korupsi. "Ini berkat kekompakan jajaran Kejari Rokan Hilir atas kerjasama dan dukungannyanya. Kami mohon doa dan dukungan semua pihak. Semoga Rokan Hilir makin jaya sejahtera," harapnya.

Ini juga merupakan prestasi kedua setelah di bidang Tindak Pidana Umum (Pidum) juga menjadi yang terbaik perama di Riau.

Kasipidsus Muhamamd Amriansyah mengatakan, menjadi nonor satu di Riau soal pemberantasan korupsi merupakan suatu hal yang membanggakan karena kerja keras selama ini diapresiasi dan dihargai oleh pimpinan. "Disisi lain juga menjadi keprihatinan karena harus memenjarakan banyak orang, dan berharap kedepan tidak ada lagi yang berani korupsi di Rokan Hilir," katanya.

Untuk Terbaik I Kejari Rohil, diikuti selanjutnya Kejari Bengkalis dan Kejari Kuantan Singingi. (dw)