Syamsuar Letak Batu Ponpes Ibnu Sina

Bupati Siak Drs H Syamsuar Msi melakukan peletakan batu pertama pembangunan pondok pesantren Ibnu Sina di Dusun Tambak Rejo, Kelurahan Mempura, Minggu (2/10/16). Keberadaan ponpes ini nantinya akan melengkapi jumlah pesantren se-Kabupaten Siak yang sudah tersebar di seluruh kecamatan.

Siak, Oketimes.com - Bupati Siak Drs H Syamsuar Msi melakukan peletakan batu pertama pembangunan pondok pesantren Ibnu Sina di Dusun Tambak Rejo, Kelurahan Mempura, Minggu (2/10/16). Keberadaan ponpes ini nantinya akan melengkapi jumlah pesantren se-Kabupaten Siak yang sudah tersebar di seluruh kecamatan.

Syamsuar menyebutkan dengan dibangunnya Ponpes di Mempura, maka lengkap sudah cita-cita Pemkab Siak yang mewujudkan di tiap kecamatan memiliki pesantren. Pembangunan Ponpes tersebut tidak terlepas dari perhatian dan dukungan masyarakat dan lembaga pendidikan islam, seperti yang dilakukan yayasan Bani Nadhir melalui pesantren Ibnu Sina.

"Syukurlah akhirnya niat kita bersama selama ini telah dapat diwujudkan, lengkap sudah di setiap kecamatan memiliki pesantren. Niat baik yang dibukakan oleh Allah SWT. Apa yang kita inginkan, jika itu semua untuk kemaslahatan umat, maka akan selalu ada jalan. Contohnya apa yang terjadi sekarang, ada yang akan membangun pesantren, kemudian ada yang mewakafkan tanah," ujar Syamsuar.

Selanjutnya tugas kedepan, kata Syamsuar bagaimana memberikan pendidikan yang terbaik bagi anak-anak dan santri, dia sendiri ikut membantu ponpes secara langsung dan menyebutkan akan membeli lahan masyarakat yang bêrsebelahan dengan lahan ponpes untuk kemudian nanti dihibahkan untuk ponpes Ibnu Sina.

Bupati juga mengutarakan adanya salah satu anggota DPRD Siak Sujarwo dan tokoh masyarakat lainnya yang bersedia membantu pembangunan ponpes dengan menjanjikan sepuluh ribu batu bata. "Biar nanti saya yang akan negosiasi ke pemiliknya, ini untuk pesantren, tidak boleh mahal-mahal," ujar Syamsuar yang disambut dengan tepukan meriah hadirin.

Sebelumnya, Syamsuar juga mengajak mâsyarakat lainnya untuk membantu pembangunan ponpes, karena lahan wakaf yang têrsedia masih perlu untuk diperluas.

Sementara itu, Ketua Yayasan Ibnu Sina, Drs H Munadhirin menyampaikan apresiasinya atas dukungan masyarakat Tambak Rejo khususnya melalui wakaf tanah yang akan dibangun ponpes.

Saat ini ponpes Ibnu Sina memiliki 63 Santri dan menjalankan kegiatan belajar mengajar di komplek masjid baiturrahman, Parit Baru, Siak. Munadirin mengakui bahwa dikarenakan keterbatasan ruangan belajar sehingga setiap tahun hanya bisa menampung sekitar 60 santri.

"Dengan adanya tanah wakaf ini insya allah akan menjadi tonggak awal babak baru perjalanan pondok pesantren dan ini bersamaan pula dengan semangat tahun baru islam, semangat kami untuk hijrah guna memiliki bangunan atau ruangan belajar sendiri di dusun tambak rejo ini," jelas Munadhirin dalam sambutannya.

Dalam peletakan batu pertama ponpes Ibnu Sina itu, turut dihadiri oleh Staf Ahli Gubri Bidang Pembangunan Arlisman Agus MM, Anggota DPRD Siak Komisi I Sujarwo, Penyampai Tausiyah Kyai, Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Siak, KUA Mempura.

Sebelum melakukan peletakan batu pertama, kegiatan ini juga disemarakkan dengan tausiyah dalam rangka peringatan tahun baru islam 1438 H oleh penceramah yakni Pengasuh Ponpes An Nur Semarang, KH Mustafa Yunus serta dimeriahkan pula oleh penampilan hadroh. (man)


Tags :berita
Komentar Via Facebook :

Berita Terkait