Jelang Ramadhan Sembako Meroket di Pasar Siak
Sumber Foto Istimewa
SIAK, oketimes.com- Pedagang Pasar yang ada di wilayah Kabupaten siak saat ini mulai menaikan harga Harga sembako sebagaimana yang mereka lakukan dalam menyambut masuknya bulan suci Ramadhan tahun 2014 ini. Hal tersebut diakui oleh Kadis Prindag Kabupaten Siak Drs Wan Bukhari Msi saat di tanya wartawan kemarin.
Dikatakanya, memang saat ini harga sembako mengalami kenaikan salah satunya beras, kenaikan ini terjadi akibat lambatnya musim panen akibat dilanda musim Kemarau beberapa waktu lalu.
Tidak hanya beras, harga kebutuhan lain juga mengalami kenaikan dan kita berharap kepada pedagang tidak terlalu tinggi menaikan harga.
"Kita menilai para pedagang terlalu cepat melakukan kenaikan harga sebetulnya harga naik pada bulan puasa saja. Oleh sebab itu, agar harga sembako tidak melambung tinggi,maka kita minta kepada Distributor cepat memasukan barangnya dan kepada pedagang tidak melakukan penumpukan barang menjelang bulan puasa, jika ketahuan maka kita akan melakukan tidakan tegas," katanya.
Sementara, salah seorang warga Siak Sarminah (45) pedagang makanan mengeluhkan kenaikan harga, pasalnya walau harga pokok naik namun masakan yang ia jual tidak naik.
"saya bingung kalau mau menaikan harga jualan saya, nanti dibilang kemahalan dan gak laku nantinya tapi harga bahan bakunya sendiri sekarang sudah naik," ujar Saminah.
Pantauan di lapangam kenaikan harga tidak hanya berlaku pada sembako saja melainkan kenaikan harga juga pada sebagian buah-buahan seperti alpokat, jeruk, bahkan kenaikannya mencapai separoh dari harga semula. Alpokat sendiri yang dulunya harganya Rp.10.000/kg sekarang naik menjadi Rp.15.000/kg-nya hal serupa juga dengan buah jeruk dan beberâpa buah lainya.
Adapun para penjual sendiri mengaku kenaikan tersebut beralasan menjelang bulan suci Ramadhan. "Kenaikan harga buah sudah biasa karena memang menjelang puasa," ujar wandi penjual buah.
Kenaikan harga sembako sendiri seperti minyak goreng yang dulunya Rp.11.000/kg kini menjadi Rp.13.000 rb/kg, gula pasir Rp.11.000 rb menjadi Rp.13.000, Telur ayam yang dulunya hanya Rp.29.000/papan kini menjadi Rp.32.000/paparnya. Namun harga cabe sendiri mengalami penurunan yang dulunya Rp.18.000/kg kini menjadi Rp.12.000/Kg.(man)
Komentar Via Facebook :