Piala Adipura diarak Keliling Kota Bengkalis

BENGKALIS, oketimes.com- Mendapat Penghargaan sebagai kota kecil terbersih dengan raihan piala Adipura yang langsung diserahkan Wakil Presiden Boediono kepada Wakil Bupati Bengkalis H Suayatno menjadi kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Bengkalis.

Setibanya di Bengkalis, Sabtu (7/6/2014) sekitar Pukul 11.00 wib, Piala Adipura langsung diserahkan Bupati Bengkalis H Herliyan Saleh kepada Bujang dan Dara Bengkalis di Pelabuhan desa Roro Air Putih. Piala Adipura kemudian diarak keliling kota Bengkalis yang bersama Bupati, pejabat serta tim orange kebersihan Bengkalis. Usai keliling kota Bengkalis acara Penyambutan Piala Adipura dipusatkan di lapangan tugu Bengkalis.

Ditempat pusat penyambutan Adipura, Ratusan pelajar, mahasiswa dan masyarakat Bengkalis menyambut antusias piala Adipura yang diraih negeri junjungan sebagai kota kecil terbersih.

"Pada hari ini kita membawa pulang kembali sebuah penghargaan dari Presiden Republik Indonesia, yakni piala Adipura. prestasi yang kita raih selama tiga tahun berturut-turut ini berkat dukungan dan kerja keras seluruh komponen masyarakat kota Bengkalis yang konsisten mempertahankan suasana kota yang bersih, tertib, asri, hijau dan harmoni. tanpa dukungan dari masyarakat, mustahil rasanya kita mampu mempertahankan predikat kota kecil terbesih," kata Bupati Bengkalis H Herliyan Saleh.

Dikatakan orang nomor satu di Kabupaten Bengkalis ini, ia merasa bangga atas kesadaran warga kota yang ikut berpartisipasi mewujudkan kebersihan di lingkungan masing-masing. saat ini warga sudah membudayakan sikap membuang sampah pada tempatnya, sehingga tidak lagi ditemukan sampah yang berserakan dimana-mana.

"Sudah sepantasnya, saya menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya dan ucapan terima kasih kepada seluruh masyarakat Bengkalis yang bersatu padu menciptakan susana kota yang bersih. ucapan apresiasi teristimewa patut kita hadiahkan kepada para petugas kebersihan yang tak kenal lelah siang dan malam mewujudkan kota Bengkalis yang bersih," terang Herliyan.

Ditambahkan Bupati Herliyan, sebenarnya pengelolaan sampah sudah bisa dimanfaatkan mulai dari tataran tingkat bawah dan bukan hanya pada lingkup aparat saja.

"untuk itu, saya berharap semua stakeholder serta pimpinan SKPD untuk melaksanakan pendekatan pragmatis kepada masyarakat melalui sosialisasi yang berkelanjutan agar masyarakat mau berperilaku hidup bersih dan sehat," ungkap Bupati. (Gus/BOC)