Imbas Rasionalisasi, Pemkab Siak Kesulitan Susun APBD-P 2016

Ilustrasi

Siak, Oketimes.com - Sejumlah proyek yang ada di sejumlah SKPD di Lingkungan Kabupaten Siak tahun 2016 banyak dibatalkan terutama proyek penunjujkan lansgusng (PL). Hal tersebut diakui Bupati Siak Drs Syamsuar, Msi saat dikonfiramasi wartawan di kantornya, Senin (26/9/16).

Dia mengatakan, bahwa saat ini Pemkab Siak kembali akan melakukan rasionalisasi anggaran APBD Kabupaten Siak tahap ketiga mencapai ratusan miliar lebih. Akibat adanya rasionalisasi tahap ketiga itu, membuat pemkab Siak belum bisa menentukan anggaran untuk dimasukan ke dalam APBD-P tahun 2016. Sedangkan kegiatan paket yang sudah dilelang, tetap akan dilanjutkan.

Kita juga telah minta kepada Bank Riau bisa membantu rekanan konraktor yang telah mendapatkan paket.
Sementara itu Kepala  Bappeda Kabupaten Siak Drs Yan Prana Jaya Msi saat si tanya wartawan mengatakanbahwa sebenar nya untuk dapat memgajukan anggaran perubahan ini tentunya kita harus mengacu dari angka  estimasi anggaran perubahan negara (RAPBN)dan kemudian baru bisa kita bisa merumuskan  berapa besar angka untuk APBD Perubahan  tersebut.

Dan sekarang ini TPAD sedang menyusun bentuk anggaran apa saja yang akan dimasukan kedalam APBD Perubahan ,karena sifatnya hanya sebagai penambahan ,makanya besar nya dari  estimasi yang ada akan kita sesuai kan besarnya kebutuhan keuangan untuk Daerah pada anggaran perubahan itu nanti.

Karena sekarang ini kondisi keuangan negara masih berada didalam kondisi masa -masa sulitnya ,sehingga dalam perencanaannya nya juga harus pandai-pandai ,supaya kekuatan anggaran yang ada dapat kita sesuaikan dengan.berbagi kebutuhan yang direncanakan.

Ketika disinggung berapa besar anggaran perubahan yang akan disampaikan pada Nota Parubahan, menurut dia belum bisa dipastkan lagi ,karena masih dilakukan penggodokan secara meratin oleh pihaknya ,yang jelas kita tunggu saja angan pastinya saja.nanti jika sudah rampung ,'Beber Yan Prana Jaya menjelaskan. (man)


Tags :berita
Komentar Via Facebook :

Berita Terkait