Pasangan Perseorangan Diduga Palsukan Data, Warga Ancam Lakukan Somasi

Ketua RW 06 Tangkerang Barat, Marpoyan Damai, Herwan Nasri ST.

Pekanbaru, Oketimes.com - Verifikasi faktual yang dilakukan PPS terhadap calon perseorangan di Kelurahan Tangkerang Barat, menemukan adanya kejanggalan terhadap data yang diserahkan salah satu calon perseorangan terhadap Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pekanbaru.

Salah satu pasangan dari calon perseorangan Ali Syahbana-Kender diduga memalsukan data warga Tangkerang Barat yang menyerahkan dukungan kepada mereka. Hal ini diungkapkan Ketua RW 06 Tangkerang Barat, Marpoyan Damai, Herwan Nasri ST kepada wartawan, Rabu (31/8/16).

"Sebanyak 11 ribu jumlah pemilih di Kelurahan Tangkerang Barat diketahui ada sekitar 8000 pemilih menyerahkan dukungan ke pasangan perserorangn Ali Syahbana-Kender. ini kan tak masuk akal," terang Herwan yang juga menjabat sebagai anggota Komisi IV DPRD Pekanbaru ini.

Disampaikan Herwan, ada sekitar seratusan warga dari RW 02 dan RW 06 Kelurahan Tangkerang Barat, Kecamatan Marpoyan Damai, Pekanbaru tidak terima data dan namanya dicatut calon perseorangan (independen), Ali Syahbana-Kender.

"E-KTP milik mereka ada di data pasangan Ali Syahbana-Kender. Padahal mereka tidak pernah menyerahkan dan menandatangani dukungan tersebut. Hal ini diakui Ketua RW 06 Tangkerang Barat, Marpoyan Damai, Herwan Nasri ST," ungkapnya.

Politisi Golkar ini mengaku, dugaan kecurangan praktek pengumpulan foto copy e-KTP pada tahapan verifikasi faktual tingkat PPS kelurahan untuk calon perseorangan (independen) di Pilwako Pekanbaru mulai mencuat, ketika warga ribut di daerahnya.

Herwan Nasri, juga merasa keberatan ketika nama dan identitas keluarganya dicatut oleh pasangan perseorangan Ali Syahbana-Kender. Pasangan independen ini telah memasukan identitasnya ke daftar nama saat verifikasi faktual yang tengah dilakukan oleh PPS.

"Saya tidak terima ketika nama saya dicatut untuk dukungan terhadap pasangan kandidat perseorangan ini, karena saya dan keluarga bahkan warga di RW 02 dan RW 06 Kelurahan Tangkerang Barat, Kecamatan Marpoyan Damai, Pekanbaru, tidak pernah menyerahkan dukungan pada siapapun untuk calon perseorangan tersebut," tegas Herwan Nasri

Disampaikannya, tidak hanya dia dan keluarganya, sekitar seratusan warga RW 02 dan RW 06 juga mengaku tidak pernah memberikan foto copy e-KTP kepada Ali Syahbana-Kender. Herwan Nasri yang juga menjabat selaku Ketua RW 06 Tangkerang Barat ini merasa terkejut, saat PPS mulai melakukan verifikasi faktual ke wilayah tersebut, dengan bukti di kertas yang dibawa petugas ada nama dia dan keluarganya.

"Bukan saya saja, justru banyak warga protes, ketika dukungan dalam tahapan verifikasi faktual oleh petugas PPS mendatangi rumah warga," terangnya Herwan Nasri.

Makanya, Herwan meminta kepada tim Ali Syahbana-Kender, agar mencabut dukungan e-KTP dirinya dan warga Kelurahan Tangkerang Barat secepatnya, Jika tidak, maka dia bersama warga akan mensomasi pasangan Ali Syahbana-Kender.

"Saya sampaikan pada kesempatan ini, Ali Syahbana dan timnya tolong verifikasi ini. Kalau seandainya tim mereka tidak mengklarifikasi ini akan kita somasi, ini artinya penipuan data. Dan KPU perlu mendaklanjutinya," sebutnya.

Menanggapi persoalan ini, Ketua DPRD Kota Pekabaru, Syahril SH saat dikonfirmasi mengatakan tindakan yang dilakukan calon perseorangan tersebut adalah pembohongan dan pemalsuan data.

"Kalau kita melihat dari aturannya, ada indikasi moral hukum disini. Dalam hal ini KPU pun sudah melakukan fungsinya untuk melakukan verifikasi faktual, kalau ternyata berkas yang mereka terima tidak sesuai, maka berhak untuk menggugurkan pasangan tersebut," tegasnya. (eza)


Tags :berita
Komentar Via Facebook :

Berita Terkait