Hidungku Bonyok dipukul Hidung Belang

Sumber Foto Istimewa

SEBUT saja namaku, Rayu. Aku adalah pendatang asal Jawa Timur. Aku bekerja di salah satu kafe di Pekanbaru. Teman-teman, disini aku ingin berbagi cerita paling tidak pengalaman ini tidak dialami oleh pembaca. Singkat cerita, dua bulan ini aku bekerja sebagai pelayan.


Awalnya aku tidak menerima tawaran pekerjaan ini. Namun setelah pikir-pikir, dari pada hidup di kampung yang serba susah, akhirnya aku memilih untuk bekerja seperti ini. bekerja sebagai pelayan tidak hanya menyajikan menu-menu yang ada di kafe bahkan kadang kala aku sering juga melayani tamu yang doyan dengan tubuhku.


Lumayanlah buat uang tambahan, sebab kalau ngarep gaji nih.. ga seberapa. Belum lagi, keluargaku juga perlu biaya hidup di kampung. Seiring berjalannya waktu, entah bagaimana aku kepincut dengan sosok seorang pria. Aku sering memanggilnya, Edo atau Mass Edo.


Pria beristri memiliki dua putri. Aku ga peduli, ia mau punya tanggungan atau tidak. Yang penting, yang aku rasakan ia baik dan menyayangiku. Tapi semua itu hanya sebatas perasaanku semata. Edo bukan pria yang baik. Aku salah menilainya, sebab ia sering kali memperlakukannya dengan kasar.


Parahnya lagi nih,, ia suka main tangan. Pantang liat aku berbincang dengan pria lain, Edo lantas emosi. Puncaknya, Senin (2/6) malam kemarin. Saat aku baru saja selesai dandan. Aku berbincang dengan seorang pria yang datang ke kafe tempat aku bekerja. Sebab kata bozz, aku memang harus melayani setiap tamu yang datang.


Jika tidak aku bisa diomeli oleh majikan. Tapi sikapku itu memancing amarah, Mas Edo... yang datang tiba-tiba. Ia menarik tanganku dengan keras. Selanjutnya ia memukul hidungku. Wajahku bonyok ditangan pria hidung belang itu. Aku tak mau lagi menjalin asmara, biarlah aku menjadi penjaja cinta sesaat dari pada sakit hati.


Tidak hanya itu, akibat ulah mantan kekasihku itu, aku diberhentikan bekerja karena tidak bisa melayani tamu dengan baik. Kini aku harus berurusan dengan polisi. Aku berharap, Mas Edo bertanggungjawab atas kejadian ini. Sebab, kata beberapa orang polisi yang ku temui, kasus yang dilakukan Edo termasuk tindakan pidana. Jadi aku laporkan saja ke polisi.


Biar semuanya tau tidak dibenarkan main pukul kepada siapapun. (Penulis : Bang Bram : oketimes.com)