Anggota TNI Hilang saat Padamkan Api Karlahut Rohil

Danrem 031/Wirabima saat turut menijau lokasi kebakran di Kabupaten Rokan Hilir, Riau, Minggu (21/8/16).

Bagansiapiapi, Oketimes.com - Salah seorang Prajurit Satu (Pratu) dari Satuan Rudal Dumai Wahyudi (26) dikabarkan hilang sejak Kamis 18/8 kemarin saat memadamkan api yang membakar lahan di Kepenghuluan Labuhan Tangga Besar, Kecamatan Bangko, kabupaten Rokan Hilir (Rohil).

Berbagai upaya sudah dilakukan oleh berbagai pihak baik dari TNI, POLRI, BPBD bahkan secara massal, namun pencarian yang memasuki hari ke 5 belum membuahkan hasil.

Wahyudi yang hilang pada hari Kamis sekitar pukul 18/8 sekitar pukul 15.00 Wib kemarin belum juga ditemukan keberadaanya, sudah pasti pihak keluarga korban sangat mengkhawatirkan keadaan Pratu Wahyudi.

Pratu Wahyudi merupakan personel Bawah Kendali Operasi (BKO) Karlahut dari Den Rudal 004 Dumai yang diterjunkan pada Rabu, 17 Agustus 2016 sebelumnya diberikan arahan langsung oleh Danrem/WB Brigjen TNI Nurendi M.SI (han) dalam apel siaga yang juga dihadiri oleh Bupati H Suyatno, Dandim 0321/Rohil Letkol Arh Bambang Sukisworo.

Dandim 0321 Letkol Bambang Sukisworo didampingi Kasdim Mayor Inf Kadek M yang diwawancarai melalui Pasiintel Kapten R Sembiring mengatakan, Prajurit yang hilang diduga tersesat di tengah hutan karena pekatnya asap yang melanda wilayah itu pada saat kejadian.

"Sebelumnya ia (Wahyudi) cerita sama kawannya kalau kabutnya parah kali dan nafasnya mulai sesak, sudah kita minta keluar namun Prajurit tersebut tetap membantu memadamkan api, Namun semenjak itu lah Pratu Wahyudi tak kelihatan sampai sekarang," kata Pasiintel baru-baru ini kepada wartawan.

Prajurit tersebut turun bersama tim berjumlah 20 orang yang terdiri dari 18 orang regu pemdam dan 2 orang jaga Barak. Saat itu tim melaksanakan pemadaman bersama 2 orang rekannya dari Den Rudal di Koordinat N 2°3'21.0024", E 100°54'27.1764".

Kejadian saat itu, Pada pukul 14.45 Wib pada saat dua rekannya mengecek sumber air dan selang, Pratu Wahyudi ijin kepada rekannya untuk melihat titik api yang akan dipadamkan (100m dari sumber air).

"Kira-kira 50 meter Wahyudi meninggalkan sumber air, rekan-rekan lainnya sudah tidak melihat keberadaannya dan rekan-rekannya langsung menelfon Wahyudi dan mengatakan berada di dekat pohon besar (100 m dari sumber air). Kemudian rekan lainnya bersama Danramil 01/Bangko Mayor Inf Edianto segera mencari ke pohon besar tersebut," jelasnya.

Setelah mencari diseputaran pohon besar tersebut, namun tidak ditemukan, rekan-rekan korban kembali menelpon Pratu Wahyudi kembali dan Wahyudi mengatakan bahwa berada di sawit-sawit kecil yang terbakar (100 m dari pohon besar).

Pencarian terus dilakukan, namun rekan-rekan korban dibantu pihak kepolisian Rohil tidak juga menemukan Wahyudi. Tak sampai situ, bahkan Bupati Rohil H Suyatno bersama Pemuka Agama setempat di lokasi juga melakukan pengajian. Namun hingga berita ini dimuat Wahyudi belum ditemukan.

"Berdasarkan informasi dari para Tokoh-tokoh Adat dan Agama yang ikut membantu dalam pencarian, untuk saat ini Pratu Wahudi sedang berada di Alam Gaib, sehingga sangat sulit untuk menemukan secara kasat mata," jelasnya.

Hebohnya berita menghilangnya Pratu Wiranto di lokasi kebakaran lahan dan hutan di Labuhan Tangga Besar benar-benar memprihatinkan, bahkan untuk Rohil saja netizen di medsos ramai-ramai mendoakan agar prajurit TNI, Wahyudi cepat ditemukan,

"yang jelasnya Pratu Wahyudi hilang gara gara Karhutla, ya, gara-gara memadamkan karlahut," sebut salah seorang nitizen. (rd)

Data Prajurit Yang Hilang
Nama    : Wahyudi
Pkt/NRP : Pratu/31100292990890
Jab     : Ta Ops 1 Satbak A Ton 2


Tags :berita
Komentar Via Facebook :

Berita Terkait