Anggota Paskibraka Rohil didominasi dari Kecamatan Bangko
Bupati Rohil H Suyatno saat memantau pertamatohan di Purna MTW Batu Enam, Selasa (19/7) pagi.
Bagansiapi-api, Oketimes.com - Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Rokan Hilir 2016 didomi asi pelajar dari Kecamatan Bangko. Total keselurihan 40 orang 23 orang berasal dari Kecamatan Bangko, sedangkan 17 orang masing-masing 1 orang dari seluruh kecamatan di Rohil.
"Kenapa Bangko yang banyak coba yang Bangko tunnuk tangan," kata Bupati saat memantau pertamatohan di Purna MTW Batu Enam, Selasa (19/7) pagi.
Sontak saja puluhan orang tunjuk tangan sedangkan saat kecamatan lain disebutkan hanya seorang saja bersuara.
"Kalau saya lihat wajah-wajaj dan bentuk dari Bangko ini di kecamatan lain juga banyak. Kalau bisa tahun depan minimal setiap kecamatan 2 orang utusanlah, sisanya barulah Kecamatan Bangko," kata Bupati menyarankan.
Hal ini menurut Bupati agar jangan ada pandangan dan prasangka pilih kasih. Meskipun acara dipusatkan di Bangko haruslah adil. Namun Bupati sudah meminta keterangan panitia seleksi dan ini hasil murni dari seleksi.
"Mungkin ada kriteria lain yang tak bisa dipenuhi oleh Pelajar Kecamatan lain, namun tahun depan harus sama banyaklah," katanya. Namun ia juga mengatakan bahwa tidak semuanya akan tampil nantinya ada yang menjadi cadangan dan memang diikutkan saat latihan.
"Sudah lulus kemudian ikut latihan kan tak mungkin kita pulangkan, menjaga hati orang ini tak susah nanti apa pula kata orang tuanya. Jadi tetap kita sertakan saat latihan sampai nanti selesai," katanya.
Bupati dalam kesempatan itu juga terlihat berbincang bersama para pelajar yang sedang duduk istirahat. "Pria semua sudah botak kalau wanita harus pendek sebahu juga, jadi harus mau rambutnya dipotong pendek," kata Bupati.
Bupati berpesan agar para pelajar bisa tampil prima nantinya saat 17 Agustus dan bisa mengikuti latihan sebaik mungkin. "Kalau sukses akan ada hadiah berlibur makanya tampil dulu denan baik kalai tidak gak ada berlibur kalaupun ada di Jembatan Pedamaran saja," kata Bupati.
Usai dibuka dan dipantau oleh bupati para pelajar kembali melanjutkan latihan. Di lokasi terlihat siaga petugas medis dan saat baris 2 orang pelajar terlihat kelelahan dan harus dibopong keluar barisan. (rd/hen)
Komentar Via Facebook :