Dewan Kritisi Jam Operasional Warnet di Pekanbaru
Anggota Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru, Mulyadi Amd
Pekanbaru, OKETIMES.COM - Keberadaan warung internet (warnet) di Kota Pekanbaru, menjadi keluhan serta sorotan sejumlah kalangan. Bahkan jika tidak ada perhatian serius oleh pemerintah dan aparat terkait, dikhawatirkan akan menjadi ancaman bagi generasi muda.
Anggota Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru, Mulyadi Amd mengkritisi soal jam operasional warnet. Pasalnya jam operasional warnet tidak memiliki aturan. Warnet hadir sampai larut malam, sangat berpotensi sebagai sarang kejahatan.
"Masyarakat minta agar warnet yang beroperasi sampai pagi ditata dan ditegur, karena di sana menghasilkan pelaku kejahatan. Mulai dari perampok hingga pencuri kotak infak masjid, bahkan aksi pemerasan yang bisa terjadi di lokasi tersebut," ungkap Mulyadi.
Keluhan warga atas keberadaan warnet sering diterima Mulyadi dari sejumlah masyarakat. Seperti di kawasan Labuh Baru Timur, Kecamatan Tampan. Menurut Politisi PKS ini, sangat khawatir dengan keberadaan warnet yang beroperasi smasyampai pagi. Para remaja ketagihan game online yang memaksa mereka harus melakukan tindak kejaha tan untuk mendapatkan uang bermain internet.
"Terbukti, banyaknya aksi kejahatan yang dilatarbelakangi dari kegiatan di warnet. Seperti seorang remaja ditangkap karena mencuri kotak infak, adanya pelaku pemerasan, semuanya jelas bertumpu pada persoalan dimana keberadaan warnet tadi," tutur Mulyadi.
Sejak adanya warnet beroperasi sampai pagi, banyak orang tua yang mengeluh anak-anak mereka jarang tidur di rumah. Untuk itu, kata Mulyadi, pemerintah perlu menyikapi hal ini dengan serius, yakni me ngatur jam operasi warnet.
"Saya bilang, seharusnya memang jam operasional warnet cuma sampai jam 22.00 WIB, tidak boleh lebih," katanya.
Untuk itu, kepada Pemko Pekanbaru diminta membuat aturan sehingga para pengusaha warnet lebih tertib.
"Jika nantinya Satpol PP tidak bisa mengawasi karena kita memang kekurangan personil, jika sudah ada aturan bisa diawasi sama-sama oleh masyarakat," bebernya.(eza)
Komentar Via Facebook :