Kisah Heroik Aiptu Indra Gusdi Gagalkan Niat Pemuda yang Ingin Bunuh Diri
Indra Gusdi saat menyelamatkan nyawa seorang pria yang hendak bunuh diri. Pria nekad inisial BS (27) tersebut akhirnya turun dengan selamat dari pohon Ara yang tingginya lebih 30 meter setelah dibujuk sang polisi, sekitar pukul 11.00 WIB, Jumat (6/5/2016) di Sialang Toap Desa Balam Merah Kecamatan Bunut Kabupaten Pelalawa, Riau.
Bunut, OKETIMES.COM - Aiptu Indra Gusdi (50), anggota Polres Pelalawan yang berdinas sebagai Bhabin Kamtibmas Desa Balam Merah Kecamatan Bunut pantas disebut hero.
Betapa tidak, Indra Gusdi berjasa besar menyelamatkan nyawa seorang pria yang bermaksud hendak bunuh diri. Pria nekad inisial BS (27) tersebut akhirnya turun dengan selamat dari pohon Ara yang tingginya lebih 30 meter setelah dibujuk sang polisi.
Peristiwa dramatis ini terjadi sekitar pukul 11.00 WIB, Jumat (6/5/2016) di Sialang Toap Desa Balam Merah Kecamatan Bunut.
"Saya tak bisa bayangkan, seandainya kehadiran saya niatnya terjun bebas dilaksanakan," ujar Indra Gusdi pada awak media, Sabtu (7/5/2016) menceritakan detik-detik penyelamatan yang dilakukannya terhadap BS yang akrab disapa Bujang, warga asal Segati Kecamatan Langgam tersebut.
"Saya punya prinsip orang gila sedang mengamuk kita kasih rokok sebatang dia akan berhenti mengamuk lalu pergi. Namun, yang saya hadapi saat itu orang pendek akal putus asa. Rencana pernikahannya ditolak (cinta ditolak nyawa taruhannya)," ungkap Indra, polisi yang suka melawak dan dikenal sangat mudah bergaul dengan semua kalangan ini.
Lalu sambungnya, dengan gaya khasnya yang murah senyum Indra yang mengaku sedang berada di Padang Sumbar menghadiri pesta ponakannya.
"Dengan gaya saya, saya pakai jurus bersandiwara untuk meyakinkan dia. Saya katakan Bujang ngapo tu diatas turunlah, orang di rumah menunggu Bujang, nanti Pak Penghulu pulang indak jadi kau nikah. Saya kan abangmu turunlah, abang sangat senang melihat kamu bahagia turunlah," ujar Indra dengan bujuk rayunya.
Sepertinya imbuh Indra yang sebelumnya juga pernah menggagalkan orang yang mau bunuh diri saat bertugas di Kalimantan, Bujang seolah-olah merenungkan apa yang di sampaikannya.
"Alhamdullilah keajaiban datang tidak beberapa lama kemudian dengan sangat hati-hati dia turun dari puncak pohon kayu tersebut. Perlahan, tapi pasti akhirnya pria nekat itu menjejakkan kakinya di bumi," beber Indra.
"Lalu saya peluk dia. Bujang pun menangis dan mengaku tidak ada tempat untuk mengadu dan menceritakan masalahnya, karena tak ada keluarga," sambung Indra sembari menambahkan upaya membujuk pelaku percobaan bunuh diri ini berlangsung sekitar 15 menit. Karena begitu mendapat laporan dari orang tua wanita janda yang ingin dinikahi BS langsung ke lokasi pohon Ara itu.
"Saya pun berharap pihak keluarga wanita itu bersedia menikah dengan BS, karena BS telah membuktikan cintanya yang mendalam terhadap wanita idamannya. Terganjalnya pernikahan, karena pihak desa tidak mengeluarkan surat NA, karena status perceraian wanita itu belum ada dokumen resminya," ucapnya.
Warga yang sebelumnya tak berani mendekati pohon Ara, karena hanya Indra Gusdi dan wanita idaman Bujang serta ibunya juga perangkat desa yang ada, akhirnya beramai-ramai merapat membuat lingkaran ikut terharu dengan kejadian itu.
"Saya bawa Bujang ke rumah dan diberikan makan enak. Kalau Bujang mati bunuh diri tak bisa makan enak lagi di kuburan. Selain itu, bisa jadi roh gentayangan. Tak hanya itu, Bujang pun tak bisa menikah lagi. Karena, kalau pun tak dapat dengan wanita itu, kan masih banyak yang lain. Asal saja Bujang kerja keras untuk mendapat duit. Lihat saja saya dan isteri," ungkap polisi yang masih tampak pincang berjalan, karena insiden ketika bersepeda bersama AKBP Guntur Aryo Tejo SIk, semasa menjabat sebagai Kapolres Pelalawan.
"Begitulah, saya berharap pasangan duda dan janda itu jadilah hendaknya menikah. Apalagi, Bujang sejak lama sudah berniat menyunting Bunganya itu, tapi belum kesampaian. Mudah-mudahan dengan kejadian ini pihak keluarga si wanita, pihak desa bisa mendukungnya," tutup Aiptu Indra Gusdi. (zoel)
Komentar Via Facebook :