Petugas BC Gagalkan Penyelundupan Sabu di Bandara SSQ

Ilustrasi

Pekanbaru, Oketimes.com - Seorang penumpang pesawat yang terbang dari Malaysia tujuan Pekanbaru, Selasa (09/2/2016) sore, sekitar pukul 17.00 WIB, tertangkap tangan membawa narkoba jenis sabu-sabu. Modusnya, pelaku memasukkan narkoba ke dalam dubur (anus-red).

Aksi tersangka berinisial MI (21) warga Jalan Air Bersih Ujung, Komp Gapeksidon, Aceh Utara tersebut berhasil digagalkan oleh petugas Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe Madya B Kota Pekanbaru. Dari tangan MI, petugas menyita barang bukti 2 kapsul besar seberat kurang lebih 236 gram senilai ratusan juta.

"Barang bukti yang kita amankan dari MI yang merupakan warga Aceh Utara itu adalah sabu seberat 236 gram," ucap Wakapolresta Pekanbaru AKBP Sugeng Putut Wicaksono Sik, Rabu (10/2/2016).

Menurut Putut, saat itu tersangka baru saja turun dari pesawat Air Asia AK 439 Kul-PKU yang mendarat di Bandara Sultan Syarief Kasim II sekitar pukul 17.00 WIB. Penangkapan berawal dari kecurigaan petugas Bea Cukai di Bandara SSK Pekanbaru yang curiga melihat gerak-gerik tersangka ketika hendak melewati pemeriksaan.

"Apalagi saat itu tersangka tidak membawa barang bawaan," terang Putut.

Dikatakannya, biasanya kalau penumpang pesawat selalu ada membawa barang bawaan. Tersangka ini tidak menenteng barang sama sekali, ditambah gerak-geriknya yang mencurigakan, sehingga petugas melakukan pemeriksaan.

"Setelah diintrogasi, MI akhirnya mengakui kalau dirinya tengah menyembunyikan narkoba jenis sabu didalam tubuhnya," ujar Putut.

Petugas kemudian membawa tersangka ke salah satu rumah sakit. Ternyata, kecurigaan petugas benar. Hasil rontgen, ada benda mencurigakan di dalam tubuh MI, tepatnya di bagian duburnya. Setelah dikeluarkan ternyata sabu. Narkoba itu ditemukan sudah dikemas dalam bentuk 2 kapsul yang dibungkus plastic hitam.

Atas temuan tersebut, petugas Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe Madya B Kota Pekanbaru langsung menyerahkan tersangka berikut barang buktinya ke Mapolresta Pekanbaru guna pengusutan dan pengembangan lebih lanjut. (dabot)