Sorang Kru Dokumentasi Objek Wisata Ditemukan Tewas di Lokasi Air Terjun Denalo Inhu
Apin (29) Warga Jalan Paus Gang Kayangan Marpoyan Damai Pekanbaru jadi korban saat melakukan eksen dengan meloncat dari ketinggian antara 20 meter ke permukaan air saat melakukan pengambilan gambar visualisasi objek wisata dari Pekanbaru ditemukan tewas tenggelam di lokasi Air Terjun Denalo Desa Alim Kecamatan Batang Cenaku Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) Riau, Kamis (31/12/15) kemarin.
Rengat, Oketimes.com - Seorang anggota tim dokumentasi atau pengambilan gambar visualisasi objek wisata dari Pekanbaru ditemukan tewas tenggelam dilokasi Air Terjun Denalo Desa Alim Kecamatan Batang Cenaku Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) Riau, Kamis (31/12/15) kemarin.
Kapolres Inhu AKBP Ari Wibowo SIk melaui Paur Humas Polres Inhu Iptu Yarmen Djambak saat dikonfirmasikan, Sabtu (2/1/16) membenarkan adanya peristiwa tenggelamnya salah seorang Tim pengambilan gambar Objek Wisata di Air Terjun Denalo Desa Alim Kecamatan Batang Cinaku pada Kamis (31/1/15) sekitar pukul 16.30 WIB kemarin.
"Pada hari Kamis (31/12) sekitar pukul 16.30 wib, Tim pengambilan gambar objek wisata datang kelokasi air terjun Denalo Desa Alim kecamatan Batang Cinaku yang diikuti oleh 7 orang ," katanya.
Akan tetapi salah seorang tim yang bernama Apin (29) Warga Jalan Paus Gang Kayangan Marpoyan Damai Pekanbaru melakukan eksen dengan meloncat dari ketinggian antara 20 meter ke permukaan air.
"Namun kemudian korban tidak tidak timbul lagi (tenggelam), menurut imformasi masyarakat setempat kedalaman air hanya sekitar 10 meter dan berbatuan," jelas Yarmen.
Pencarian dilakukan oleh rekan-rekannya dengan dipandu oleh Dahlan dari Dinas Polhut Bukit 30 orang hingga pukul 19.00 wib. okpo99mengingat hari sudah gelap pencarian diistirahatkan.
"Kemudian pada pukul 21.30 wib kejadian tersebut dilaporkan kepada Polsek Batang Cenaku, maka kemudian dari Pukul 22.00 wib, Kapolsek Batang Cinaku Iptu H.Arsyad beserta 8 orang Anggota mendatangi lokasi TKP yang berjarak tempuh 21 KM dengan Kondisi Jalan yang rusak berat dan harus ditempuh dengan berjalan kaki sejauh 3 Km," paparnya.
Kemudian Jumat (1/1) mulai pukul 07.30 Wib pencarian dilanjutkan bersama dengan tim Bansernas Kasar dari Pekanbaru yang bejumlah sebanyak 5 orang dan dibantu oleh Masyarakat setempat.
"Sekitar pukul 10.30 wib korban (Apin) akhirnya berhasil ditemukan dari dalam air dalam kondisi sudah meninggal dunia, selanjutnya dievakuasi dengan ditandu terpal 3 Km dan selanjutnya dibawa pakai mobil bak terbuka," paparnya lagi.
Sekira pukul 16.00 wib korban dibawa ke Puskesmas Kepayangsari, namun karena tidak memadai korban dirujuk ke RS Indrasari Pematang Reba Kecamatan Rengat Barat untuk di Visum Efertum .
"Adapun kondisi korban luka dibagian muka/bibir, selanjutnya jenazah dibawa oleh pihak keluarganya ke Pekanbaru untuk dikebumikan", pungkasnya. (ali)
Komentar Via Facebook :