Sampena HUT IBI ke-64, IBI Kabupaten Siak Gelar Seminar Sehari

Wakil Bupati Siak Drs Alfedri, MSi berfoto bersama dengan pengurtus IB Siak di acara HUT Ikatan Bidan Indonesia (IBI) yang ke 64, IBI Kabupaten Siak menggelar seminar sehari di Gedung Tengku Mahratu Siak, Kamis (03/12/15).

Siak, Oketimes.com - Dalam rangka memperingati HUT Ikatan Bidan Indonesia (IBI) yang ke 64, IBI Kabupaten Siak menggelar seminar sehari di Gedung Tengku Mahratu Siak, Kamis (03/12/15).

Dalam acara ini dihadiri, Wakil Bupati Siak Drs H Alfedri, M.Si sekaligus membuka seminar sehari yang bertemakan "Bidan Mengenal 1000 hari pertama kehidupan".

Hadir juga Kadis Kesehatan Kabupaten Siak dr Tony Chandra M.Kes, Kepala RSUD Siak, Kedisdukcapil, Kepala Puskesmas se-kabupaten Siak, KUA Siak, dan seluruh pengurus yang tergabung dalam IBI Kabupaten Siak.

Wakil Bupati Siak dalam sambutannya menyampaikan Bidan adalah Pejuang Kemanusian yang tidak mengenal waktu dan tidak mengharapkan tanda jasa dan ikhlas dalam bekerja. "Tugas itu perlu kita berikan apresiasi dan dihargai," ujarnya saat itu.

Alfedri juga menyebutkan Pemkab Siak tengah banyak melakukan upaya peningkatan Pelayanan Publik terutama bidang pelayanan kesehatan di Kabupaten Siak. Senarai dnegan tersebut, bagi ibu-ibu bidan melalui dinas kesehatan agar dapat meningkatkan kompetensi para bidan. Disamping itu juga pemkab juga berupaya membantu alat-alat kesehatan dan membenahi sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh bidan.

"Pemerintah tetap mendukung Kegiatan bidan, apalagi demi pelayanan terhadap masyarakat kabupaten Siak," imbuhnya.

Terkait masalah kesejahteraan bagi bidan dan tenaga kesehatan, pihaknya tetap akan berupaya untuk meningkatkan sesuai dengan keuangan daerah serta berupaya mengusulkan ke pemerintah pusat untuk formasi CPNS khusus tenaga kesehatan dan bidan di Kabupaten Siak.

Sementara itu Fatmawati SKeb, MKeb dari Pengurus IBI Propinsi Riau juga menyampaikan bahwa dihari HUT IBI ke 64 ini dirinya akan berbagai pengalaman yang akan dilalui dalam mengisi dan mewujutkan profesi bidan selama geluti selam ini.

"Kita harapkan dengan acara seminar IBI ini, mari kita perkuat dengan meningkatkan ilmu pengetahuan  dengan cara pelatihan dan seminar-seminar," katanya.

Selain itu Fatmawati juga mengatakan pemerintah daerah dapat bekerjasama dengan Bidan dalam mewujudkan generasi anak Indonesia yang sehat dan cerdas.

Ketua IBI Kabupaten Siak Febrita Am.Keb menyambut baik acara seminar tersebut dilakukan, mengingat acara tersebut dapat saling berbagi ilmu dalam menangani berbagai rintangan yang dihadapi bidan selam bertugas dimana saja. 

"Jumlah peserta seminar hari ini diikuti 350 bidan yang tergabbung dalam IBI se-kabupaten Siak. Acara ini merupakan kegiatan rutin dari ikatan IBI," sebutnya.

Dipaparkanya, adapun materi seminar yang akan dibahas anatara laian, mengenali penyakit Inveksi Visual asam Asetat(IVA) untuk mendeteksi penyakit kanker mulut rahim, Sosialisasi pembuatan akte kelahiran secara online, Perpanjangan STR Bidang, Sosialisasi JKN.
 
Adapun tujuan dilakukan seninar tersebut lanjut Febrita, AM.Keb agar kedepannya para bidan yang ada di daerah diharapkan dapat bekerja dengan baik dan dapat melayani masyatakat dengan ikhlas dan diharap tetap mendapat perhatian dari pemerintah.

"Jumlah bidan di Kabupaten Siak saat ini 555 orang dan yang masuk IBI sudah 459. Anggota IBI bekerja di instansi pemerintah. Kepada para bidan yang mengikuti seminar sehari ini, agar dapat mengikuti dengan sunguh-sunguh," pungkasnya. (man)